Neutron Yogyakarta

Sebagai Sarana Nyawiji Antarkelompok, Silaturahmi Tukang Ledeng Se-Jawa Tengah

Sebagai Sarana Nyawiji Antarkelompok, Silaturahmi Tukang Ledeng Se-Jawa Tengah
PEMBUKAAN: Wali Kota Magelang saat membuka Forga ke-7 tahun 2022 di Kota Magelang, Jumat (1/7) lalu.(ISTIMEWA)

MAGELANG, Koran Magelang – Enam Koordinator Wilayah (Korwil) Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) Jawa Tengah yang terdiri dari 750 atlet mengikuti Forum Olahraga (Forga) ke-7 tahun 2022 di Kota Magelang mulai 1-3 Juli 2022. Upacara pembukaan Forga ke-7 Tahun 2022 digelar di GOR Samapta, Kompleks Gelora Sanden, Jumat (1/7).

Ketua Perpamsi Jawa Tengah Mochamad Haryo Nugroho menyebut, Forga ini bertajuk ‘Merajut Persatuan dan Meraih Prestasi untuk PDAM yang Kita Cintai, Silaturahmi Sesama Tukang Ledeng untuk Kebersamaan, Bukan Kalah Menangnya Ndoro’. Kegiatan ini juga sebagai wujud untuk mempererat tali silaturahmi.

Selain itu, juga untuk meningkatkan keakraban antar sesama ‘tukang ledeng’ se-Jawa Tengah. “Besar harapan kami untuk menumbuhkembangkan ketangkasan, keterampilan serta prestasi dalam mengapresiasikan keolahragaan,” ujar Haryo sekaligus Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Magelang.

Penyelenggaraan Forga ke-7 ini, kata dia, sempat tertunda lantaran pandemi Covid-19. Namun, ketika kembali diadakan, antusiasme atlet dan karyawan Perpamsi untuk mengikutinya sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya atlet dan pegiat olahraga yang terlibat mencapai kurang lebih 750 orang dari enam Korwil Perpamsi Jateng. Diantaranya Korwil Banyumas, Kedu, Semarang, Surakarta, Pati, dan Pekalongan.

Selain atlet, ada juga official masing-masing cabang olahraga. Sementara yang terbanyak adalah para suporternya. Menurutnya, setiap korwil ingin wakilnya mendapatkan suntikan semangat, sehingga banyak sekali mengajak serta para pendukung. “Prediksi kami, ada sekitar 1.500 orang yang datang ke Kota Magelang selama tiga hari,” kata dia.

Sementara itu, Bendahara Perpamsi Pusat Agus Subali menambahkan, ada sembilan cabang dalam sembilan pertandingan yaitu tenis lapangan, permainan, tari kreasi baru, catur, tenis meja, bulu tangkis, bola voli putra, bola voli putri, dan sepak bola. Dia berpesan untuk selalu menjaga kekompakan, baik sesama kontingen maupun dengan kontingen lainnya. Ke depan, dia menegaskan untuk terus meningkatkan prestasi, baik prestasi olahraga maupun prestasi dalam memberikan pelayanan terbaik. “Khususnya kepada pelanggan masing-masing,” pesan Agus.

Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz mengapresiasi seluruh jajaran Perpamsi Jawa Tengah. Menurutnya, forum ini merupakan sarana untuk nyawiji. Dia berharap, PDAM dapat meningkatkan semangat pelayanan kepada pelanggan dan segera menangani permasalahan di lapangan, seperti air kurang lancar, meteran yang rusak, dan sebagainya.

Selain itu, kegiatan ini dirasa mampu menggerakkan kembali geliat ekonomi di Kota Magelang. Kedatangan peserta dari berbagai daerah tentu akan berpengaruh pada UMKM dan pariwisata. Dirinya ingin semua tamu menikmati kesejukan dan keramahan di Kota Magelang.”Jadikan even ini untuk bergembira, olahraga sebagai hiburan. Saya mengapresiasi, pokoknya jempol untuk penyelenggaraan Forga ini,” kata Aziz.

Dia mengatakan, Kota Magelang dipilih sebagai tuan rumah Korwil Kedu, karena sudah memiliki pengalaman dalam hal penyelenggaraan olahraga dan memiliki kelengkapan sarana maupun prasarana pendukungnya. Penyelenggaraan lomba antardaerah di Kota Magelang juga diharapkan memberi efek positif bagi masyarakat Kota Magelang. (aya/pra/sat)

Lainnya

RADAR MAGELANG – Proyek pembangunan gedung Puskesmas Alian telah rampung dikerjakan. Infrastruktur layanan kesehatan ini dibangun atas manfaat dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) senilai Rp 6,3 miliar. Kepala UPTD Puskesmas Alian Brantas Prayoga memastikan, seluruh layanan kesehatan akan lebih optimal pasca menempati gedung baru. Sebab lewat perbaikan ini standar layanan kesehatan di Puskesmas Alian setingkat lebih maju dari sebelumnya. Terpenting sudah tersedia layanan rawat inap dan rawat jalan. “Layanan kami UGD 24 jam. Di poli kami punya ruang pemeriksaan umum dan MTBS,” jelasnya, Selasa (26/12). Puskesmas yang berlokasi di Jalan Pemandian Krakal tersebut secara resmi membuka pelayanan perdana pada awal Desember lalu. Dari DBHCHT, Puskesmas Alian kini memiliki gedung dua lantai. Dengan fisik bangunan yang berdiri di atas lahan seluas 1.400 meter persegi. Berbagai pelayanan penunjang tambahan saat ini juga telah tersedia. Antara lain poli, pemeriksaan USG dan persalinan. Selain itu, pembangunan Puskesmas Alian juga didesain memiliki ruang tunggu lebih luas agar masyarakat nyaman. Brantas menyatakan, pihaknya akan berkomitmen untuk selalu menjaga mutu kualitas serta profesionalitas terhadap layanan kesehatan masyarakat. “Ada beberapa ruangan dan sudah sekarang beroperasi untuk pelayanan masyarakat,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Bea Cukai Cilacap M Irwan menyebut, realisasi penerimaan negara dari objek cukai rokok di Kebumen terbilang cukup tinggi. Tepatnya mencapai Rp 300 miliar. Penerimaan ini tak luput karena banyaknya produsen rokok rumahan di Kebumen. “Penerimaan cukai justru dari Kebumen. Karena pabrik rokok cukup besar ada di Kebumen, sama klembak menyan itu heritage,” kata Irwan. M Irwan menjelaskan, sejauh ini berbagai upaya terus digencarkan agar penerimaan dari objek cukai rokok dan tembakau terus meningkat. Salah satunya melalui tindakan represif dengan melakukan operasi penertiban rokok ilegal. Kemudian, upaya preventif melalui pengawasan terhadap distribusi rokok ilegal. “Ada skema bagi hasil, buat sosialisasi dan patroli tim terpadu,” jelasnya. (fid/ila)