RADAR MAGELANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen kembali memberikan perhatian berupa tali asih kepada ahli waris anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas). Kali ini ada 20 ahli waris yang menerima tali asih dengan besaran masing-masing Rp 2 juta.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, pemberian tali asih merupakan bentuk apresiasi pemkab atas kinerja dan pengabdian anggota Satlinmas selama ini. Terlebih beban tugas Satlinmas selama ini dilakukan secara sukarela. “Besar atau sedikit, pemerintah harus memberikan perhatian. Karena bagaimana pun mereka bekerja untuk menciptakan rasa nyaman dan aman masyarakat,” ujarnya, Rabu (19/4).
Arif menambahkan, secara teknis 20 ahli waris tersebut sebelumnya telah mengajukan tali asih kematian. Kemudian pemkab langsung mengalokasikan anggaran sesuai surat keputusan bupati. Lebih lanjut, dia melihat beberapa kabupaten lain juga sudah mulai menerapkan kebijakan sama terkait pemberian tali asih. “Dari kuota 20 pada 2023, semua sudah terealisasi. Kami berikan melalui virtual akun Bank Jateng,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Kebumen Udy Cahyono menambahkan, santunan atau tali asih untuk ahli waris anggota Satlinmas adalah program rutin atau diadakan setiap tahun. “Terakhir tadi siang bantuan sudah dikirim ke mereka,” katanya.
Tahun depan, kata Udy, pemkab rencananya bakal menambah kuota penerima sebanyak 38 ahli waris. Adapun saat ini sudah ada 10 ahli waris yang mengusulkan program tersebut. Masing-masing ahli waris itu telah melayangkan surat permohonan kepada bupati dengan melampirkan berbagai syarat administratif. “Untuk tahun 2023, penerima ada 20 orang atau ahli waris sudah tersalurkan semua.
Jumlah total Satlinmas di Kebumen ada 9.750 orang. Mereka tersebar di 460 desa atau kelurahan. Dalam waktu dekat Satlinmas akan ikut serta dalam pengamanan hajat Pemilu. “Akan kami libatkan dalam membantu pengamanan Pemilu 2024,” paparnya. (fid/pra/sat)
