Neutron Yogyakarta

Miliki 22 TBM Aktif, Kembangkan Enam Literasi Dasar

Miliki 22 TBM Aktif, Kembangkan Enam Literasi Dasar
Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Purworejo Andri Wijaya. JIHAN ARON VAHERA/RADAR PURWOREJO

RADAR MAGELANG – Kabupaten Purworejo memiliki 22 taman bacaan masyarakat (TBM) yang aktif. TBM tersebut mengembangkan enam literasi dasar dengan menekankan pada inklusi sosial untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Ketua Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Kabupaten Purworejo Andri Wijaya mengatakan, 22 TBM tersebut sudah disambangi oleh Perpustakaan Purworejo dan keberadaannya adam TB tersebut di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Purworejo. “Tetapi kami bermitra dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpusip) Purworejo karena substansi kami sama yaitu untuk mengembangkan literasi di Kabupaten Purworejo,” ujarnya.

Dikatakan, kegiatan TBM di Kabupaten Purworejo lebih menekankan pada kegiatan inklusi sosial. Namun, setiap TBM memiliki pengembangan masing-masing yang berdasar pada enam literasi dasar.

Enam literasi dasar itu antara lain, baca tulis hitung, literasi digital, literasi sains, literasi budaya dan kewargaan, literasi finansial, dan literasi numerasi. “Beberapa TBM ada yang mengembangkan salah satu seperti TBM teras seni di Kemiri lebih mengembangkan keahlian menggambar. Itu juga menulis, tetapi dalam bentuk gambar. Di TBM Mangunrejo semua (enam literasi) dikembangkan,” jelas dia.

Dijelaskan, TBM itu berbeda-beda dengan perpustakaan desa (perpusdes). Bedanya, perpusdes itu dikelola dan dilaksanakan oleh pemerintah desa. Sedang, TBM dilaksanakan mandiri dan tempatnya di rumah pribadi.
“Sehingga kegiatan kami, sebenarnya jika ada komunitas teater kemudian me-TBM-kan komunitasnya itu tidak masalah. Selama itu ada bahan pustaka dan ada kegiatan enam literasi dasar itu tadi dikerjakan disitu. TBM itu bisa dapat dari apa saja dari komunitas teater, seni, dan sebagainya ang kemudian bertransformasi ke TBM itu boleh,” kata Andri.

Yang jelas, TBM adalah komunitas literasi yang dilaksanakan masyarakat apapun bentuknya tergantung dari masing-masing TBM.  “Kami juga melakukan  funding dengan luar agar kegiatan lebih bervariatif dan tidak membosankan,” tandasnya. (han/bah)

Lainnya