RADAR MAGELANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang terus melakukan pemeliharaan, rehabilitasi, dan pembangunan infrastruktur yang ada. Tahun ini, pemkot berencana melakukan pemeliharaan drainase di sembilan ruas jalan. Termasuk Jalan Gotong Royong, Jalan Beringin, dan lainnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Magelang MS Kurniawan mengatakan, perbaikan drainase ini bertujuan dalam menanggulangi banjir dan genangan air yang terjadi saat hujan melanda. Dia mengklaim, di Kota Magelang ini tidak ada banjir.
Hanya saja, yang menjadi permasalahan adalah luapan air yang tidak bisa tertampung seluruhnya. Hal itu disebabkan infiltrasi yang berkurang serta dimensi yang kurang. “Dulu banyak sawah, sekarang dimanfaatkan sebagai bangunan semua. Sehingga drainase harus disesuaikan,” ujarnya kepada Radar Jogja, Jumat (7/7/23).
Baca Juga: Tahun Ini, Sembilan Drainase Bakal Diperbaiki Proses Lelang, Dijadwalkan Selesai November
Bahkan, ada beberapa drainase yang usianya sudah lebih dari 20 tahun. Mengingat rencana konstruksi, khususnya drainase, maksimal 20 tahun. Sehingga memang sudah seharusnya dilakukan penghitungan ulang kemampuan drainase untuk menampung air.
Drainase, perawatan, dan pemeliharaan rutin dilaksanakan melalui kegiatan operasional. Seperti pengangkatan sedimen yang telah dilakukan di seluruh titik. “Rata-rata (pengerjaan) sekitar 4-5 bulan. Ini sudah proses lelang. Mudah-mudahan bulan ini sudah lelang sehingga November bisa selesai,” jelasnya.
Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah Kota Magelang Larsita mengatakan, tahun ini pemkot melakukan refocusing anggaran. Termasuk memangkas biaya umum dari setiap organisasi perangkat daerah (OPD). Namun, untuk mendukung target kinerja yang ingin dicapai, OPD tetap bisa menggunakan anggaran tersebut dengan baik. Seperti pembangunan dan pemeliharaan drainase. (aya/bah)
