RADAR MAGELANG – Keberadaan desa wisata di Kabupaten Magelang harus mampu menggerakkan roda perekonomian. Untuk itu, sumber daya manusia (SDM) harus lebih ditingkatkan dan lebih kreatif. Sehingga perputaran ekonominya akan berjalan maksimal.
Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang Mulyanto menyampaikan, pariwisata menjadi salah satu sektor strategis. Apalagi berperan dan berkontribusi penting dalam membangun perekonomian nasional maupun daerah.
Dia menuturkan, perkembangan wisata saat ini sudah merambah ke pedesaan. Banyak desa-desa yang menawarkan keindahan alam. Dengan begitu, pengembangan wisata berbasis pedesaan diarahkan untuk mampu menggerakkan aktivitas ekonomi wisata.
Baca Juga: Melihat Desa Wisata Kelor: Pengunjung Menurun Karena Penemuan Potongan Tubuh Korban Mutilasi
Harapannya, kata dia, bisa mencegah terjadinya urbanisasi masyarakat desa ke kota. Lebih-lebih, pengembangan desa wisata akan mendorong pelestarian alam. “Melalui pelatihan ini, kami berharap, citra pariwisata di Kabupaten Magelang terus dibangun. Sehingga brand image pariwisata akan terus terangkat,” ujarnya, Selasa (25/7/23).
Bupati Magelang Zaenal Arifin mengutarakan, saat ini, sudah waktunya desa wisata di wilayahnya mulai berinovasi. Seperti menghadirkan pertunjukan seni budaya. Sehingga akan membuat pengunjung tertarik dan masa tinggal di Kabupaten Magelang akan lebih lama.
Di sisi lain, keberadaan desa wisata dapat memberikan kesempatan kepada sektor informal. Seperti para pelaku UMKM dan pedagang lainnya. “Untuk itu saya berpesan, para peserta pelatihan dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi, kapasitas, serta partisipasinya untuk membangun sektor pariwisata,” terangnya. (aya/bah)