Neutron Yogyakarta

Momentum Nataru Jadi Ladang Panen, Tingkat Hunian Hotel Capai 80 Persen

Momentum Nataru Jadi Ladang Panen,  Tingkat Hunian Hotel Capai 80 Persen
BAKAL RAMAI: Hotel Atria Kota Magelang menjadi jujugan tamu dari berbagai daerah. Bahkan, tingkat huniannya mencapai 75 persen. (Naila Nihayah/Radar Jogja)

RADAR  MAGELANG – Okupansi atau tingkat hunian hotel di Magelang mengalami peningkatan pada periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Jumlah peningkatan tersebut mencapai 75 hingga 80 persen bila dibandingkan dengan hari biasa.

Momentum ini menjadi ladang panennya para pemilik usaha. Terutama hotel dan penginapan lain.

General Manager Grand Artos Hotel & Convention Ilus Ruswati menuturkan, 2023 ini menjadi tahun peralihan dari pandemi menuju endemi.

Hal itu dibuktikan pada Mei lalu, okupansi hotelnya mulai merangkak naik. Saat ini pun, sejumlah tamu sudah memesan kamar untuk mengisi masa libur Nataru.

Baca Juga: Hadapi Penghujan, BPBD Purworejo Bagikan Perahu Polyethylene dan Gergaji Mesin

Sebagian tamu itu, lanjut dia, berasal dari beberapa daerah. Seperti Jakarta, Bandung, Bogor, dan lainnya.

“Untuk okupansi hotel, saat ini mencapai 80 persen dari 191 kamar yang tersedia. Hingga pergantian tahun nanti, kami optimistis bisa tembus 100 persen,” paparnya, Selasa (19/12/2023).

Dia menambahkan, okupansi hotel itu juga didukung oleh berbagai kegiatan dari tingkat kementerian, lembaga, maupun instansi terkait.

Apalagi pada semester 2 tahun ini. Geliatnya mulai tumbuh positif. Ditambah dengan musim liburan sekolah dan ingin berlibur.

Menurut Ilus, momentum khusus seperti Nataru ini, pelaku usaha dan pariwisata akan panen.

Baca Juga: Sukses dari Nol, Pria Ini Raih Keuntungan Fantastis dengan Bermodal Dengkul!

Hal itu menjadi tolok ukur bahwa perekonomian di Magelang semakin tumbuh usai dihantam pandemi.

“(Lama tinggal) mereka (para tamu) rata-rata bisa dua malam. Hotel akan panen saat peak season seperti ini,” katanya.

Ditemui terpisah, General Manager Hotel Atria Kota Magelang Chandra Irawan menyebut, tingkat hunian hotel saat Nataru mencapai 75 persen dari 142 kamar yang tersedia.

Para tamu kebanyakan memesan kamar mulai 22 hingga 29 Desember 2023. Okupansi itu hampir sama di tahun sebelumnya.

Baca Juga: Wujud Indahnya Keberagaman, UGM Bangun Fasilitas Ibadah Enam Agama

Hanya saja, perbedaan dengan tahun lalu, angka kunjungan tamu sudah terlihat pada awal bulan. Sedangkan tahun ini, baru terlihat pada pertengahan bulan.

“Sekarang ini, tanggal 15 Desember ke atas baru ketahuan (jumlah pesanan kamar). Mungkin karena baru liburan sekolah,” bebernya.

Chandra mengatakan, lama tinggal para tamu kebanyakan hanya dua hari atau satu malam saja.

Mereka rata-rata dari Jakarta, Bandung, dan lainnya. Apalagi Kota Magelang kerap menjadi daerah perlintasan para pemudik.

“Ini jadi tugas pemkot agar mereka bisa menahan para tamu untuk stay dua atau tiga hari di sini,” imbuhnya. (aya/mel)

Lainnya