RADAR MAGELANG – Dua organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang berganti nama di awal tahun 2024 ini.
Keduanya adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menjadi Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah.
Kemudian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menjadi Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro.
Kendati ada perubahan nomenklatur tersebut, kepala dinasnya masih dijabat oleh orang yang sama.
Baca Juga: Kemenperin Siap Rilis Aturan Standarisasi Baterai Motor Listrik di Bulan Ini
Adapun Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah masih dijabat oleh Handini Rahayu.
Serta Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro tetap dijabat oleh Syaifullah.
Keduanya dilantik bersama pegawai negeri sipil (PNS) Pemkot Magelang yang dirotasi.
Antara lain jabatan administrator berjumlah 16 orang, jabatan pengawas sebanyak 26 orang, jabatan fungsional pengawas sebanyak 3 orang, dan pengangkatan pertama dalam jabatan fungsional 14 orang.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Magelang Anita Dyah Lestari menjelaskan, pelantikan dua kepala OPD tersebut telah sesuai dengan peraturan perundangan-undangan.
Ketika berubah nomenklatur, maka harus dilantik kembali pejabatnya.
“Kalau mutasi dan rotasi (jabatan) seperti biasa, yakni untuk mengisi beberapa jabatan yang kosong. Mutasi rotasi ini diperlukan dalam manajemen ASN,” katanya di Pendopo Pengabdian, Kota Magelang, Selasa (2/1/2024).
Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz berpesan kepada PNS untuk mengingat-ingat kembali marwah organisasi pemerintahan.
Yakni melayani kepentingan publik dengan profesional, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Baca Juga: Live Action “Avatar: The Last Airbender” Kembali Rilis Foto Terbaru
“Seluruh ASN harus memahami core values atau nilai dasar yang menjadi pedoman perilaku ASN. Yakni berakhlak atau berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” paparnya.
Aziz juga mengingatkan agar ASN zaman sekarang harus cerdas dan trengginas menghadapi perkembangan zaman dan cepatnya arus modernisasi.
ASN harus mampu menjaga wibawa profesi dimanapun berada.
Kemudian, dalam rangka pemilu 2024, dia mengingatkan kepada seluruh ASN Pemkot Magelang untuk menjaga netralitas.
Baca Juga: Film Favorit Barack Obama, ‘Monser’ Tayang di Indonesia Hari Ini
“Hal ini sangat diperlukan demi terwujudnya iklim politik yang kondusif dan menjaga profesionalitas jajaran birokrasi pemerintahan,” pesannya. (aya/amd)