RADAR MAGELANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kebumen memastikan keamanan gudang logistik Pemilu 2024. Selain dijaga ketat personel kepolisian dari Polres Kebumen, gudang juga dilengkapi kamera pengawas atau CCTV di setiap sudut bangunan.
Berdasarkan pantauan di gudang, petugas KPU Kebumen terlihat sedang sibuk menata kebutuhan logistik Pemilu. Sedangkan personel polisi tampak berjaga di bagian teras gudang. Lokasi gudang tersebut berdekatan dengan bekas markas Kodim 0709/Kebumen.
Ketua KPU Kebumen Dzakiyatul Banat menyampaikan, selain pengamanan dari pihak kepolisian, pemasangan kamera pengawas merupakan bagian standar prosedur gudang penyimpanan logistik. Keberadaan kamera pengawas juga akan memudahkan jajaran komisioner memantau kondisi gudang secara berkala. “Sudah kami pasang CCTV di banyak titik. Kemudian dilengkapi alat pemadam kebakaran sebagai antisipasi,” jelasnya, Kamis (30/11).
Baca Juga: Dilarang Pasang APK di Jembatan, Juga di Jalan Protokol hingga Bangunan Bersejarah di Kebumen
Banat menjelaskan, guna memastikan keamanan pihaknya juga sengaja merekrut penjaga gudang khusus. Selain itu, KPU selalu melibatkan jajaran Bawaslu dalam setiap tahapan terkait kebutuhan logistik Pemilu 2024. “Terekam dan terjaga 24 jam non stop. Karena bagi kami gudang logistik ini sangat vital ya,” sambungnya.
Saat ini, kata Banat, KPU Kebumen telah menerima sejumlah kebutuhan logistik Pemilu 2024. Logistik tersebut dikirim secara bertahap dan hampir rampung seluruhnya. Sebagian besar logistik diterima secara utuh dan lengkap.
Banat menyebut, beberapa logistik Pemilu yang telah diterima meliputi kotak suara, bilik suara, perangkat alat coblos berupa bantalan, tinta dan kabel ties. Masing-masing logistik tersebut telah dicek untuk memastikan kondisi siap digunakan. “Hitungan secara umum sudah terpenuhi, tinggal nanti ada cek ulang lagi,” ungkapnya.
Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin mengatakan, dalam tahapan Pemilu ini Polres Kebumen menerjunkan lebih kurang 663 personel. Sebagian personel melakukan piket penjagaan secara bergilir di kantor badan adhoc serta gudang penyimpanan logostik Pemilu.
Burhanuddin menjelaskan, pengamanan tempat strategis dilakukan personel yang terbagi menjadi beberapa regu. Adapun setiap regu dipimpin langsung seorang perwira. Mereka ditugaskan guna memastikan tidak ada ancaman di kantor KPU, Bawaslu maupun gudang logistik. “Kami terjunkan sesuai tahapan Pemilu. Menyesuaikan itu,” bebernya. (fid/ila)