RADAR MAGELANG – Pembangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Purworejo tak sesuai target.
Sebab, progres saat ini baru mencapai 56,7 persen. Padahal target selesai pada 14 Desember 2023 mendatang.
Seharusnya pembangunan proyek saat ini mencapai 78,9 persen. Artinya, pembangunan masih minus sekitar 22 persen dari target.
Hal tersebut menjadi sorotan Plt Bupati Purworejo Yuli Hastuti.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purworejo Sudarmi mengatakan, pembangunan laboratorium kesehatan daerah tersebut dijadwalkan selesai 90 hari kalender kerja.
Yakni, sudah dimulai sejak 14 September lalu hingga 14 Desember 2023 mendatang. “Dengan pembiayaan sebesar Rp 803,9 juta dari anggaran APBD,” katanya Kamis (30/11/2023).
Diungkapkan, bangunan baru tersebut memiliki luas 21,5 x 8,4 meter dengan tahapan pembongkaran bangunan lama.
Baca Juga: Alfonsus Tak Hanya Rugikan Bos Beras Rp 2 M, Pemilik Pabrik VCO di Halmahera Ikut Rugi Rp 2,5 M
Tepatnya berada di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Pangenrejo, Kecamatan/Kabupaten Purworejo.
Sudarmi mengatakan, pembangunan tersebut diharapakan dapat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. “Utamanya yang memerlukan laboratorium lengkap, terjangkau dan berkualitas sebagai sarana untuk pemeriksaan kesehatan,” sambungnya.
Beberapa waktu terakhir, Plt Bupati Purworejo melakukan monitoring ke sejumlah proyek infrastruktur di Kabupaten Purworejo.
“Kami tinjau agar pembangunan infrastruktur berjalan dengan baik. Selain itu, apa yang kurang dapat segera ditangani,” lanjutnya.
Dia berharap, pembangunan Labkesda dapat berjalan dengan baik. Pun, perlu dioptimalkan pengerjaannya utamanya untuk mengejar target pelaksanaan sehingga dapat selesai tepat waktu dan sesuai kualitasnya. (han/mel)