Neutron Yogyakarta

Selamat! Yuli Hastuti Resmi Jadi Bupati Purworejo

Selamat!  Yuli Hastuti Resmi Jadi Bupati Purworejo
Yuli Hastuti saat dilantik menjadi Bupati Purworejo bersamaan dengan Pj Walikota Salatiga dan Pj Bupati Brebes di Wisma Perdamaian, Semarang pada Rabu (13/12/2023). (ISTIMEWA)

RADAR MAGELANG – Yuli Hastuti resmi dilantik menjadi Bupati Purworejo. Yuli dilantik oleh Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Nana Sudjana bersamaan dengan pelantikan Pj Walikota Salatiga dan Pj Bupati Brebes di Wisma Perdamaian, Semarang, Rabu (13/12).

Yuli Hastuti menjadi wanita pertama yang menjabat sebagai Bupati Purworejo. Usai dilantik, Bupati Purworejo Yuli Hastuti lakukan ramah tamah di Pendopo Kabupaten Purworejo.

Menurut Yuli, masih ada sejumlah pekerjaan yang harus dituntaskan. Utamanya, dalam mewujudkan visi misi Kabupaten Purworejo 2021-2026.

Dia berkomitmen untuk menuntaskan tugas tersebut dengan dorongan atau dukungan dari berbagai pihak.

Baca Juga: PSIM Jogja Langsung Mainkan Pemain Pinjaman dari Persija Jakarta

Untuk itu, Yuli sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak usai dilantik agar dapat meneruskan tugas dan menyelesaikan sisa jabatan sebagai Bupati Purworejo.

Tak lupa, dia juga mengingatkan bahwa saat ini merupakan masa tahapan Pemilu Serentak 2024 tengah berjalan. “Saya harap semua pihak dapat menciptakan suasana pemilu yang kondusif,” pesannya Rabu (13/12).

Diketahui, Bupati Purworejo sebelumnya yakni Agus Bastian telah mengundurkan diri untuk mengikuti pemilihan legislatif (pileg) DPR RI pada Pemilu Serentak 2024.

Untuk itu, Yuli Hastuti sebagai Wakil Bupati Purworejo menggantikan Agus Bastian dan menjabat sebagai Plt Bupati Purworejo sebelum akhirnya dilantik sebagai bupati definitif.

Baca Juga: Tragis! Ditemukan Satu Keluarga Tewas dalam Rumah di Malang, Jawa Timur

Dalam pelantikan, Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana berharap kepada kepala daerah yang dilantik agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Harus menjadi pelayan masyakarat yang menjunjung tinggi kejujuran dan integritas,” pesannya.

Dia mengingatkan, tantangan dan peluang masa depan membutuhkan kepemimpinan yang kuat, inovatif dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.

“Potensi setiap wilayah harus dikembangkan baik sumber daya alam, manusia maupun budaya,” tandas dia. (han/mel)

Lainnya

Exit mobile version