RADAR MAGELANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen mengajak lima influencer atau pegiat sosial ke Geopark Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur. Mereka diajak belajar memahami pola promosi Geopark Ijen untuk kemudian dapat diterapkan di Geopark Kebumen.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kebumen Sukamto mejelaskan, influencer memiliki peran strategis untuk mempromosikan Geopark Kebumen ke kancah nasional maupun internasional.
Keterlibatan influencer ini diharapkan mampu memberikan efek positif bagi keberlangsungan Geopark Kebumen.
Baca Juga: Disdukcapil Bantul Terima Tambahan 5.000 Keping Blangko e-KTP
“Kami belajar utamanya dalam pengelolaan informasinya. Anak-anak muda ini paham digital maka kami libatkan,” kata Sukamto, Kamis (14/12).
Menurut Sukamto promosi digital oleh kalangan influencer memiliki keuntungan lebih efektif dan efisien. Influencer, kata dia, punya cara tersendiri dalam meningkatkan jumlah kunjungan ke Kebumen, baik itu kunjungan wisata maupun penelitian.
“Influencer pasti lebih menarik dalam mengemas konten. Sedikit banyak membantu promosi geopark,” ujarnya.
Baca Juga: Nitilaku 2023 Rangkaian Dies Natalis ke-74 UGM, Usung Kenduri Kebangsaan Merajut Tenun KeIndonesiaan
Sukamto mengaku perlu belajar banyak dari pengelola Geopark Ijen Banyuwangi. Khususnya dalam hal pengelolaan informasi publik.
Lebih lanjut, dipilihnya Geopark Ijen Banyuwangi sebagai lokasi studi tiru karena lebih dulu masuk dalam Unesco Global Geopark (UGG). Sedangkan posisi Geopark Kebumen kini masih status nasional atau dalam tahap menuju UGG.
“Selama dua hari kami menimba ilmu dan pengalaman pengelola Geopark Ijen. Supaya tahu persis bagaimana agar bisa mendunia,” ungkapnya.
Baca Juga: Tekad Pemkab Kulon Progo Kelola SPAM Kamijoro demi Penuhi Kebutuhan Air di Pesisir Selatan
Dia menegaskan, Geopark Kebumen harus terus diperjuangkan agar bisa masuk UGG. Sehingga butuh kesamaan persepsi lintas sektoral.
Dalam hal ini perlu keterlibatan unsur pentahelix, meliputi pemerintah, warga, akademisi, pengusaha dan media.
Dia yakin dengan masuknya Geopark Kebumen menjadi UGG bakal menjadi lokomotif baru perekenomian masyarakat.
Baca Juga: Festival Achmad Yani Mudapreneur 2023, Diseminasi Hasil Kewirausahaan Mahasiswa dan Dosen Unjaya
“Sejauh ini kolaborasi berbagai unsur sudah baik. Tinggal ditingkatkan,” ucap Sumanto.
Influencer asal Kebumen Ras Inggi cukup terkesan karena sudah dilibatkan dalam proses pengembangan geopark.
Ia berharap produk kreativitas generasi muda mampu memberikan sumbangsih bagi pembangunan Kebumen di berbagai sektor.
“Kebumen itu kaya dengan alam dan budaya. Kami upayakan melalui karya agar lebih dikenal khalayak,” jelasnya. (fid/amd)
