Neutron Yogyakarta

Dibantu PPK dan PPS, 33.817 Petugas KPPS di Kebumen Terpenuhi

Dibantu PPK dan PPS, 33.817 Petugas KPPS di Kebumen Terpenuhi
Pengendara sepeda motor melintas di depan Kantor KPU Kebumen. (M HAFIED/RADAR KEBUMEN)

RADAR MAGELANG – Petugas kelompok penyelenggaran pemungutan suara (KPPS) banjir peminat. Terbukti, sampai hari akhir pendaftaran, seluruh kuota KPPS setiap desa kini sudah terpenuhi.

Komisioner KPU Kebumen Muhammad Sobir menerangkan, kebutuhan KPPS pada Pemilu 2024 di Kabupaten Kebumen mencapai 33.817 orang. Nantinya, petugas KPPS ini akan tersebar di 4.831 tempat pemungutan suara atau TPS. “Sudah cukup. Terpenuhi semua. Tinggal proses berikutnya,” kata Sobir saat bimbingan teknis PPK dan PPS, Jumat (22/12).

Baca Juga: Babak 12 Besar PSIM Jogja Main Lima Hari Sekali, Kas Hartadi: Pemain Belajar seperti di Liga 1

Sobir menyebut, sebagian desa sempat sepi peminat pada awal pendaftaran KPPS. Namun kondisi ini dapat segera teratasi atas kerja keras petugas adhoc di tingkat kecamatan maupun desa. “Ada beberapa desa kurang pendaftar. Tapi sekarang tercukupi berkat bantuan rekan PPK dan PPS,” bebernya.

Sobir menjelaskan, dalam mekanisme pendaftaran ini tidak ada tahapan tes tertulis maupun wawancara, melainkan hanya menggunakan tes administrasi.  Ia menyebut, petugas KPPS rencananya akan ditetapkan pada 24 Januari 2023 mendatang. Sebelum itu masih ada proses tanggapan masyarakat sebagai syarat pengumuman. “Dilantik per 25 Januari. Besok pelantikan akan serentak,” ucapnya.

Baca Juga: Pisah Sambut, Kapolres Magelang Kota Diarak Keliling Alun-Alun Naik Tandu

Gaji ketua dan anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara KPPS Pemilu 2024 dipastikan naik dua kali lipat. Dari Pemilu 2019 besaran gaji hanya berkisar Rp 500 ribu, kini naik menjadi Rp 1,1 juta. Ketua KPPS nantinya akan menerima gaji Rp 1,2 juta atau naik Rp 650 ribu dari pemilu sebelumnya. Sedangkan gaji anggota KPPS senilai Rp 1,1 juta atau naik Rp 500 ribu dari Pemilu 2019.

Kenaikan gaji tersebut merupakan bentuk apresiasi KPU kepada petugas KPPS yang akan bekerja selama satu bulan penuh. Sobir berharap, bagi KPPS terpilih nantinya dapat mengawal proses Pemilu 2024 dengan integritas dan bertanggungjawab. “Rekan KPPS ini garda terdepan. Mereka ujung tombak pelaksanaan Pemilu,” ujar Sobir.

Baca Juga: Masih Banyak Sampah Liar, Ringroad Selatan Wojo Bantul Dipasangi Spanduk 42 Meter

Sebelumnya, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Bambang Soesatyo menyebut terdapat kerawanan dalam proses Pemilu 2024. Salah satunya potensi kegaduhan yang dipicu akibat praktik kecurangan. “Kalau tidak ada kecurangan, tidak ada keributan. Biasanya keributan itu adanya pihak yang curang,” urai Bambang, saat menggelar sosialisasi empat pilar di Kebumen.

Meski demikian, kekhawatiran itu menurutnya dapat diantisipasi jika masyarakat serius mengawal pelaksanaan Pemilu. Selain itu, juga dibutuhkan komitmen para panitia dan pengawas Pemilu untuk memastikan gelaran pesta demokrasi lima tahunan ini berjalan sesuai harapan. “Masyarakat ikut menjaga lancarnya coblosan. Dan, memastikan peraturan Pemilu dilaksanakan,” terangnya. (fid/pra)

Lainnya

RADAR MAGELANG – Proyek pembangunan gedung Puskesmas Alian telah rampung dikerjakan. Infrastruktur layanan kesehatan ini dibangun atas manfaat dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) senilai Rp 6,3 miliar. Kepala UPTD Puskesmas Alian Brantas Prayoga memastikan, seluruh layanan kesehatan akan lebih optimal pasca menempati gedung baru. Sebab lewat perbaikan ini standar layanan kesehatan di Puskesmas Alian setingkat lebih maju dari sebelumnya. Terpenting sudah tersedia layanan rawat inap dan rawat jalan. “Layanan kami UGD 24 jam. Di poli kami punya ruang pemeriksaan umum dan MTBS,” jelasnya, Selasa (26/12). Puskesmas yang berlokasi di Jalan Pemandian Krakal tersebut secara resmi membuka pelayanan perdana pada awal Desember lalu. Dari DBHCHT, Puskesmas Alian kini memiliki gedung dua lantai. Dengan fisik bangunan yang berdiri di atas lahan seluas 1.400 meter persegi. Berbagai pelayanan penunjang tambahan saat ini juga telah tersedia. Antara lain poli, pemeriksaan USG dan persalinan. Selain itu, pembangunan Puskesmas Alian juga didesain memiliki ruang tunggu lebih luas agar masyarakat nyaman. Brantas menyatakan, pihaknya akan berkomitmen untuk selalu menjaga mutu kualitas serta profesionalitas terhadap layanan kesehatan masyarakat. “Ada beberapa ruangan dan sudah sekarang beroperasi untuk pelayanan masyarakat,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Bea Cukai Cilacap M Irwan menyebut, realisasi penerimaan negara dari objek cukai rokok di Kebumen terbilang cukup tinggi. Tepatnya mencapai Rp 300 miliar. Penerimaan ini tak luput karena banyaknya produsen rokok rumahan di Kebumen. “Penerimaan cukai justru dari Kebumen. Karena pabrik rokok cukup besar ada di Kebumen, sama klembak menyan itu heritage,” kata Irwan. M Irwan menjelaskan, sejauh ini berbagai upaya terus digencarkan agar penerimaan dari objek cukai rokok dan tembakau terus meningkat. Salah satunya melalui tindakan represif dengan melakukan operasi penertiban rokok ilegal. Kemudian, upaya preventif melalui pengawasan terhadap distribusi rokok ilegal. “Ada skema bagi hasil, buat sosialisasi dan patroli tim terpadu,” jelasnya. (fid/ila)