RADAR MAGELANG – Meski mulai kalah pamor dengan wisata pendatang baru, Goa Jatijajar tetap menjadi pilihan destinasi wisata alternatif di Kebumen. Terbukti, pada momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) seperti sekarang jumlah kunjungan wisata naik hingga dua kali lipat.
Pengelola Goa Jatijajar Daldiri menyampaikan, pihaknya mencatat ada kenaikan trafik pengunjung sejak hari pertama libur panjang Nataru. Tren positif tersebut menjadi bukti Goa Jatijajar memiliki ruang tersendiri di hati masyarakat. “Naik sampai 125 persen lebih. Paling puncak kemarin weekend sebelum Natal,” katanya, Rabu (27/12).
Daldiri menyebut, jika hari biasa jumlah pengunjung ke Goa Jatijajar hanya berkisar 700 orang, namun dalam sepekan terakhir pengunjung mampu mencapai 2.000 orang. Ia memprediksi, jumlah pengunjung akan kembali membludak ketika mendekati Tahun Baru 2024. “Sekarang sudah agak turun, tapi tetap ramai. Kemungkinan tanggal 31 Desember sampai tahun baru ramai lagi,” ujarnya.
Menurut dia, persentase kunjungan wisata sangat bergantung dari faktor cuaca. Dia bersyukur, mendekati penghujung tahun ini kondisi cuaca di Kebumen cukup cerah. “Yang kami kelola itu wisata lapangan terbuka. Erat kaitan sama cuaca. Misal gerimis aja pengaruh sekali,” ungkapnya.
Seorang pengunjung Komalawati, 42, mengaku cukup terkesan dengan panorama keindahan Goa Jatijajar. Warga ibukota itu mengaku baru kali pertama berkunjung ke Goa Jatijajar. Ia hanya meminta agar pengelola tetap menjaga kebersihan serta penataan ulang pedagang agar area wisata lebih estetik. “Bagus ya, suasana adem. Bisa lihat stalaktit sama stalakmit. Cuma pedagang tadi itu tercecer. Coba kalau dibuat foodcourt, pasti lebih bagus,” terangnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebidayaan (Disparbud) Kebumen Sri Kuntarti menyampaikan, Goa Jatijajar merupakan salah satu destinasi wisata andalan dari sisi pendapatan daerah. Pemerintah daerah juga terus melakukan pembenahan terutama dalam hal tata kelola agar kunjungan wisata terus meningkat. “Ya, kami perhatikan betul. Goa yang sangat berpotensi dan tidak semua daerah punya seperti Goa Jatijajar. Semoga libur Nataru ini semakin banyak yang datang,” ucapnya. (fid/ila)
