Neutron Yogyakarta

Kesbangpol Gelar Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula

Kesbangpol Gelar Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula
SOSIALISASI: Kegiatan sosialisasi pendidikan politik bagi pemilih pemula yakni pelajar di Kabupaten Purworejo untuk sukseskan Pemilu 2024 Sabtu (3/2).

RADAR MAGELANG – Kesbangpol Purworejo kembali mengadakan pendidikan politik bagi pemilih pemula Sabtu (3/2). Menyasar 100 orang dari kalangan pelajar jenjang SMA dan generasi muda.

Kepala Badan Kesbangpol Agus Widiyanto menyebut, pendidikan politik dilakukan untuk menanamkan jiwa dan semangat berbangsa dan bernegara pada generasi muda. Utamanya, bagi calon pemilih pemula. “Agar hak pilihnya digunakan dengan baik dan benar,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Purworejo Yuli Hastuti menyampaikan, pemilih pemula masih sangat minim informasi terhadap pemilu. Sebab, mereka baru akan memberikan hak suara untuk pertama kalinya sehingga perlu diberikan pendidikan politik yang memadai.

Menurut Yuli, pendidikan politik bagi pemilih pemula sangat penting. Sebab menjadi media untuk memperoleh berbagai informasi. Sehingga mereka memiliki pemahaman yang memadai dan tergerak untuk berperan serta secara aktif dalam pemilu.

“Informasi terkait prosedur dan mekanisme pemilu, diharapkan memberikan pondasi yang kuat dan pemahaman yang memadai tentang pemilu,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, pemilih pemula diharapkan tidak mudah termakan bermacam isu. Dengan begitu, para pemilih pemula dapat menjadi pemilih cerdas yang memberikan hak suara secara bertanggung jawab dalam pemilu. “Sehingga saat mengikuti dan menyukseskan pemilu untuk menghasilkan pemimpin yang baik dan berkualitas,” ucap Yuli. (han/eno)

Lainnya

RADAR MAGELANG – Proyek pembangunan gedung Puskesmas Alian telah rampung dikerjakan. Infrastruktur layanan kesehatan ini dibangun atas manfaat dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) senilai Rp 6,3 miliar. Kepala UPTD Puskesmas Alian Brantas Prayoga memastikan, seluruh layanan kesehatan akan lebih optimal pasca menempati gedung baru. Sebab lewat perbaikan ini standar layanan kesehatan di Puskesmas Alian setingkat lebih maju dari sebelumnya. Terpenting sudah tersedia layanan rawat inap dan rawat jalan. “Layanan kami UGD 24 jam. Di poli kami punya ruang pemeriksaan umum dan MTBS,” jelasnya, Selasa (26/12). Puskesmas yang berlokasi di Jalan Pemandian Krakal tersebut secara resmi membuka pelayanan perdana pada awal Desember lalu. Dari DBHCHT, Puskesmas Alian kini memiliki gedung dua lantai. Dengan fisik bangunan yang berdiri di atas lahan seluas 1.400 meter persegi. Berbagai pelayanan penunjang tambahan saat ini juga telah tersedia. Antara lain poli, pemeriksaan USG dan persalinan. Selain itu, pembangunan Puskesmas Alian juga didesain memiliki ruang tunggu lebih luas agar masyarakat nyaman. Brantas menyatakan, pihaknya akan berkomitmen untuk selalu menjaga mutu kualitas serta profesionalitas terhadap layanan kesehatan masyarakat. “Ada beberapa ruangan dan sudah sekarang beroperasi untuk pelayanan masyarakat,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Bea Cukai Cilacap M Irwan menyebut, realisasi penerimaan negara dari objek cukai rokok di Kebumen terbilang cukup tinggi. Tepatnya mencapai Rp 300 miliar. Penerimaan ini tak luput karena banyaknya produsen rokok rumahan di Kebumen. “Penerimaan cukai justru dari Kebumen. Karena pabrik rokok cukup besar ada di Kebumen, sama klembak menyan itu heritage,” kata Irwan. M Irwan menjelaskan, sejauh ini berbagai upaya terus digencarkan agar penerimaan dari objek cukai rokok dan tembakau terus meningkat. Salah satunya melalui tindakan represif dengan melakukan operasi penertiban rokok ilegal. Kemudian, upaya preventif melalui pengawasan terhadap distribusi rokok ilegal. “Ada skema bagi hasil, buat sosialisasi dan patroli tim terpadu,” jelasnya. (fid/ila)