Neutron Yogyakarta

Perbaikan Dimulai, Jembatan Glagah Ditutup

Perbaikan Dimulai, Jembatan Glagah Ditutup

RADAR MAGELANG – Jembatan Glagah Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Kulon Progo ditutup total selama masa perbaikan. jembatan darurat yang kini masih proses pembangunan. Satker PJN DIJ tengah membangun jembatan darurat untuk para pejalan kaki dan sepeda motor untuk menyebrangi Sungai Serang. “Jembatan darurat ini untuk alternatif warga Kalurahan Karangwuni (Wates) dan warga Kalurahan Glagah (Temon) yang selama ini menggunakan Jembatan Glagah sebagai akses utama mereka,” ucap Koordinator Proyek Jembatan Darurat, Anggit, Kamis (7/9/23).

Dijelaskan, letak jembatan darurat itu berada kurang lebih 300 meter di sebelah selatan Jembatan Glagah. Proses pembangunan jelatan darurat dilakukan sejumlah pekerja, mereka menyusun bambu material utama jembatan darurat tersebut. “Ada puluhan bahkan mungkin ratusan bambu disambung menggunakan tali tambang. Lantai jembatan dilapisi dengan anyaman bambu. Jembatan darurat ini panjang sekitar 80 meter dengan lebar dua meter. Cukup dilalui pejalan kaki atau pengendara sepeda motor roda dua,” jelasnya.

Baca Juga: JJLS Urai Simpul Kemacetan Lebih Cepat

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satker PJN 1.1 Provinsi DIJ Ersy Perdhana menambahkan, perbaikan Jembatan Glagah sudah dilangsungkan sejak akhir Agustus 2023 lalu. Untuk saat ini proses perbaikan berfokus pada penguatan struktur yang telah keropos. “Kini kami masih fokus ke perkuatan struktur bawah dan penambalan struktur yang keropos ditambah perkuatan lagi nantinya,” imbuhnya.

Menurutnya, rehab jembatan memakan dana sebesar Rp 2,6 miliar, direncanakan selesai 15 Desember 2023 mendatang sesuai kontrak kerja yang telah ditentukan pemerintah. Kendati begitu, pihaknya akan mengupayakan agar perbaikan ini dipercepat lagi guna mengantisipasi datangnya musim penghujan yang berpotensi menghambat proses pengerjaan. “Jadi kami juga mengejar supaya tidak terkendala hujan nantinya. Harapannya sebelum tanggal itu sudah bisa rampung,” ujarnya.

Jembatan Glagah di JJLS ruas Kulon Progo ini merupakan jembatan penghubung antara Kapanewon Wates dan Temon di Kulon Progo dan telah ditutup untuk akses kendaraan roda empat sejak 6 September 2022 lalu. Penutupan dilakukan karena sisi barat jembatan amblas sekitar 10 sentimeter. “Sejak jembatan itu ditutup karena rusak diberlakukan pengalihan arus lalu lintas yang berlaku bagi pengendara roda empat hingga angkutan besar, baik itu yang datang dari arah barat maupun sebaliknya lewat JJLS,” katanya. (tom/din)

Lainnya