RADAR MAGELANG – Proyek revitalisasi Taman Denggung, Kabupaten Sleman terus dikebut. Proyek yang dianggarkan dari APBD sebesar Rp 5 Miliar itu ditarget bisa selesai November mendatang.
Pantauan Radar Jogja di lokasi pada Rabu (25/10), terlihat kawasan taman bermain di belakang patung gajah sudah mulai dikerjakan lantainya. Selain itu, taman air mancur tempat patung KRT Pringgodiningrat berdiri juga sudah terlihat bentuk seperti kubah. Sementara di kawasan depan Sleman City Hall (SCH) sparator juga nampak diperbaharui.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman Epiphana Kristyani mengatakan, hingga pekan lalu pengerjaan revitalisasi Taman Denggung sudah mencapai 23 persen. Adapun yang tengah dikerjakan di antaranya pembersihan serta pembuatan dasaran atau lantai taman.”Kami optimis target penyelesaian revitalisasi Taman Denggung bisa tercapai akhir November,” ujar Epiphana, Rabu (25/10).
Baca Juga: Area Patung Gajah Denggung Sudah Dibongkar! Segini Capaian Pekerjaan Revitalisasi Taman Denggung
Dia menerangkan, revitalisasi Taman Denggung meliputi tiga pelaksanaan proyek. Di antaranya revitalisasi taman air mancur, pembangunan taman layak anak, dan revitalisasi sparator atau pembatas jalan di depan SCH.
Epiphana menerangkan, dalam program revitalisasi tersebut pohon-pohon perindang di kawasan Taman Denggung juga diganti dengan bunga tabebuya dan pohon asem. Alasannya, bunga tabebuya dinilai dapat menunjang keindahan. Sementara pohon asam akan menambah oksigen di kawasan tersebut.”Bunga tabebuya ditanam di kawasan air mancur atau taman layak anak. Sementara kawasan divider jalan di ganti pohon asam,” terangnya.
Sebelumnya, salah seorang warga Sleman Fauzan,32 mengaku, cukup mendukung program revitalisasi Taman Denggung tersebut. Karena nantinya akan berdampak pada peningkatan keindahan kawasan perkotaan di kabupaten Sleman.”Kalau tujuannya untuk menunjang keindahan di Denggung, saya mendukung,” kata warga Sumberadi ini. (inu/din)
