Neutron Yogyakarta

Waduh, Gunung Roto di Hargeorejo Kokap Terbakar Lagi, Pemicu Masih Diselidiki

Waduh, Gunung Roto di Hargeorejo Kokap Terbakar Lagi, Pemicu Masih Diselidiki
TERBAKAR LAGI: Nampak dari kejauhan dua titik kepulan asap di Gunung Roto di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kulon Progo, Rabu (25/10).HENDRI UTOMO/RADAR JOGJA

RADAR MAGELANG – Kawasan hutan Gunung Roto di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kulon Progo kembali terbakar, Rabu (25/10/23). Belum diketahui penyebab kebakaran ini. Pada kebakaran sebelumnya disebabkan satu warga sengaja membakar ranting-ranting dan daun kering untuk membersihkan lahan miliknya, kemudian merambat dan api membesar.

Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) masih berupaya kerasa memadamkan api agar tidak semakin meluas yang terjadi kali ini. Koordinator SAR Sigap Kulon Progo, Sulis mengatakan, peristiwa kebakaran dilaporkan sekitar pukul 12.30. Laporan disampaikan kepada tim Damkar Kulon Progo dan Polsek Kokap.

Tim gabungan sudah diterjunkan melakukan proses pemadaman. “Begitu laporan masuk tim langsung turun ke lapangan, kami juga sudah menghubungi pihak kepolisian terkait tindak lanjut penanganan,” ucapnya.

Baca Juga: Gunung Roto di Kulon Progo Terbakar Lagi, Ada Dua Titik Api di Puncak

Hingga pukul 15.00, tim gabungan Damkar Kulon Progo, Polisi, TNI, BPBD dan masyarakat sekitar masih berjibaku memadamkan api. Penyebab kebakaran juga belum diketahui.

Kepulan asap masih membumbung tinggi dari puncak Gunung Roto. “Setidaknya ada dua titik api yang berdekatan di puncak tersebut,” imbuhnya.

Kapolres Kulon Progo AKBP Nunuk Setyowati menambahkan, kebakaran kawasan Gunung Roto bukanlah kali pertama terjadi. Sebelumnya, Gunung Roto juga sempat terbakar hebat tepatnya pada Minggu (15/10) lalu. Api baru berhasil dikuasai dan dipadamkan sehari berselang pasca kejadian.

Baca Juga: Kulon Progo Waspadai Imbas Gesekan Antarkelompok di Luar Daerah

Adapun hasil penyelidikan kala itu, kebakaran dipicu aktivitas warga yang melakukan pembukaan lahan atau membakar sampah (daun kering). Api hasil pembakaran kemudian melebar hingga menyebabkan kebakaran besar.”Hasil penyelidikan, kebakaran Gunung Roto dipicu salah satu warga sengaja membakar ranting-ranting dan daun kering untuk membersihkan lahan miliknya, kemudian merambat dan api membesar,” imbuhnya. (tom/din)

Lainnya