RADAR MAGELANG – Gereja Kristen Jawa (GKJ) Gondokusuman menginjak usia ke-110 tahun, tepatnya pada 23 November 2023 nanti. Berbagai rangkaian acara digelar untuk memeriahkan momentum itu. Salah satunya Fashion Show on De Chruch Festivity.
Ketua Panitia Ulang Tahun GKJ Gondokusuman Agung Miyarta Hadi menuturkan, gelaran ini turut menggandeng beberapa desainer lokal. Para model berlenggak-lenggok di atas catwalk dengan mengenakan pakaian bertemakan Nusantara. “Total ada enam desainer. Sesuai temanya Fashion Show on Chruch, bangunan gereja menjadi background fashion show,” ujar Agung saat ditemui di GKJ Gondokusuman, Jumat (27/10).
Dia menambahkan pada momentum ulang tahun kali ini pihaknya mengusung semangat Semakin Terlibat dan Menjadi Berkat. Diharapkan di usianya yang tak lagi muda ini GKJ Gondokusuman dapat bertindak lebih banyak lagi demi kemaslahatan umat. “Jadi di usia 110 tahun ini jangan kita hanya berdiam, tapi terus terlibat,” tambahnya.
Baca Juga: Politikus PKS Ini Serahkan Bantuan Gamelan untuk Gereja
GKJ Gondokusuman menjadi salah satu gereja tertua di Indonesia. Bangunannya berdiri sejak 23 November 1913. Kini setidaknya ada 3.000 jemaat yang tak hanya datang dari Kemantren Gondokusuman saja. Uniknya, dalam setiap kegiatan jemaat disisipi dengan unsur kebudayaan. “Kalau dari kegiatan jemaatnya di gereja ada seni budaya gamelan, macapat, dan visi kita menjadi gereja yang terbuka,” ungkapnya.
Salah seorang desainer Eva Dwi Ratna mengaku senang bisa turut serta pada gelaran kali ini. Siswa SMKN 2 Godean ini membawakan beberapa karya busananya. Konsepnya outer dengan bawahan sarung yang dibuat layaknya rok.
Warnanya juga dibuat serasi dengan bangunan gereja yang didominasi warna abu-abu. “Ada jahitan jelujur yang semakin mempertegas konsep abstrak. Proses pembuatan kemarin memakan waktu hingga satu minggu,” ujar Eva. (isa/laz)
