Neutron Yogyakarta

Limbah di Utara Tugu Kembali Meluap 

Limbah di Utara Tugu Kembali Meluap 
Guntur Aga Tirtana/Radar Jogja

RADAR MAGELANG – Limbah minyak di saluran utara Tugu Jogja kembali meluap. Luapannya terjadi sejak Senin (6/11) malam. Peristiwa ini menjadi yang kali kedua dalam waktu berdekatan. Kejadian yang sama kali pertama pada Selasa (31/10) pekan lalu.

Petugas gabungan dari Pemkot Jogja melakukan pembersihan agar tidak menyebar. Water barrier dipasang agar pengendara tidak melintasi jalan yang terpapar limbah minyak. Setiap limbah yang dibersihkan dikumpulkan petugas ke dalam karung.

Setidaknya ada dua saluran limbah minyak yang meluap. Seorang petugas berjibaku sampai menyodok-nyodok saluran. Bahkan ada juga yang sampai memasuki saluran untuk membersihkan. Diduga jalan yang tercemar menjadi licin, sehingga berbahaya untuk pengendara yang lewat.

Baca Juga: Pemkot Jogja Ungkap Ceceran Limbah Minyak di Jalan Mangkubumi, Siap Sanksi bagi Pembuangnya

Kepala Satpol PP Kota Jogja Octo Noor Arafat mengatakan, untuk penegakan peraturan daerah (perda) tidak dapat berdiri sendiri, sehingga perlu kordinasi dengan instansi lain dan kewilayahan setempat. Menurutnya, kordinasi dilakukan dengan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) sebagai leading sektor.
Dia mengaku akan mendukung penegakan perda untuk mengatasi limbah minyak ini.  Mantan kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jogja itu mengungkapkan, saat ini tahapan investigasi sudah mencapai praduga tidak bersalah.

Menurutnya, ada pihak-pihak yang dimungkinkan terlibat pengelolaan limbah yang masuk ke saluran air limbah itu. “Dimungkinkan ada tiga unit usaha. Masih tahap kemungkinan asas praduga tidak bersalah tiga pihak unit usaha yang memasukkan limbah yang belum dikelola ke saluran itu,” katanya Selasa (7/11).

Nantinya jika memang terbukti akan diterapkan Perda Nomor 6 Tahun 2009. Dari ketiga terduga unit usaha itu, Octo mengaku belum ada yang dilakukan pemanggilan untuk diperiksa. Hal itu karena saat ini masih dilakukan rapat kordinasi antarinstansi untuk melihat kondisi di lapangan.

Baca Juga: Limbah Minyak Keluar dari Penutup Gorong-Gorong Tugu Pal Putih, Sejumlah Pengendara Motor Terpeleset

Oleh karena itu, klarifikasi yang dilakukan Satpol PP didasarkan pada aturan hukum yang berlaku. “Ya, tidak langsung asal memanggil saja,” katanya.

Sementara itu, Kepala UPT Pengelolaan Air Limbah DPUPKP Kota Jogja Nugroho Indratmoko menyampaikan, sekarang luapan limbah sudah ditangani. Sehingga jalan yang terdampak sudah tidak terdampak luapan kembali.
Sementara untuk penyebabnya masih ditelusuri dan secara teknis sedang koordinasi dengan Satpol PP. Dia sudah menyiapkan cara dengan pengecekan intens agar tidak meluap berulang kali.

“Jadi nanti berkala biar mungkin tiga hari kami cek supaya tidak ada limpahan lagi. Mungkin ya itu kemarin penggumpalan lemak terus mengeras, tadi sudah kami angkat dan koroki. Kalau tindakan selanjutnya sudah ditangani Satpol PP,” tuturnya.

Nugroho mengaku kondisinya kini sudah selesai dibersihkan sehingga tidak licin. Dia tidak mengetahui secara pasti apakah ada pengendara yang terjatuh atau tidak saat masih meluap. Dia juga tidak mengetahui rinci seberapa banyak limbah minyak yang dibersihkan. (rul/cr5/laz)

Lainnya