RADAR MAGELANG – Momentum libur Natal dan tahun baru (nataru) yang sudah di depan mata. Diprediksi akan banyak kunjungan wisatawan dari luar daerah, bahkan dari luar negeri, ke wilayah DIY. Itu baik untuk keperluan wisata hingga bisnis.
Salah satu moda transportasi yang dijadikan pilihan adalah pesawat melalui Yogyakarta International Airport (YIA). Merespons hal tersebut, Stakeholder Relation Manager YIA Ike Yutiane mengatakan, puncak trafik penumpang diprediksi akan terjadi sebanyak tiga kali.
“Proyeksinya penumpang harian tertinggi ada tiga kali, dua di tahun 2023 dan satu di awal 2024,” katanya, Rabu (20/12).
Dari pantauannya, diprediksi YIA akan mengakomodasi trafik penumpang tertinggi sebanyak 13.796 penumpang yang terjadi pada H-3 Natal 2023. Yaitu, pada 22 Desember 2023.
Selanjutnya, pada H-3 tahun baru 2023 yaitu pada tanggal 29 Desember 2023 tercatat sebanyak 13.445 penumpang. Terakhir yakni pada 3 Januari 2024 dengan proyeksi sebanyak 12.958 penumpang.
Untuk mensiasati kepadatan dan trafik tinggi penumpang tersebut, ia mengungkapkan, YIA juga telah menyiapkan posko terpadu di momentum nataru kali ini.
Baca Juga: Hati-Hati !! Begini Bahaya Mengonsumsi Antibiotik Tanpa Resep Dokter
“Posko terpadu angkutan udara Nataru YIA melibatkan 406 personel PT Angkasa Pura I dan BKO TNI/Polri,” sebutnya.
Dikatakan Ike, posko tersebut telah resmi dijalankan sejak Selasa, tanggal 19 Desember 2023 dan akan berlangsung sampai dengan 3 Januari 2024 mendatang.
Baca Juga: KPU Kebumen Terbaik Kategori Manajemen Coklit dan Unggah Data
Lebih lanjut, Ike menyebut, trafik penumpang di YIA selama periode nataru diprediksikan akan mencapai 192.592 penumpang dengan total 1.384 pergerakan pesawat dan 381.528 kilogram kargo.
Baca Juga: Persebaya Masih Terkekang Tren Negatif, Begini Tanggapan Uston Nawawi…
Secara kalkulasi, jumlah tersebut naik dibandingkan dengan trafik penumpang normal di sepanjang 2023. Untuk trafik penumpang peningkatannya mencapai 9,32 persen. Untuk pergerakan pesawat naik sebanyak 7,03 persen.
“Ada pertumbuhan baik untuk penumpang atau pergerakan pesawat dibanding penumpang normal sepanjang tahun 2023,” lontarnya. (iza/amd)
