RADAR MAGELANG – Kadipaten Pakualaman menyiapkan sarana prasarana fasilitas pendukung kelancaran Dhaup Ageng putra bungsu KGPAA Paku Alam (PA) X yaitu BPH Kusumo Kuntonugroho.
Salah satunya menyiapkan parkir hingga pendukung transportasi untuk mengangkut para tamu undangan menuju venue pernikahan agung di Pura Pakualaman 10-11 Januari.
Koordinator Lapangan Raden Lurah (RL) Radyo Cahyono mengatakan, beberapa titik parkir disiapkan. Di antaranya, Stadion Mandala Krida, GOR Amongrogo, Lapangan Panahan Kenari, Tempat Khusus Parkir (TKP) Senopato, dan Sriwedari.
Kemudian, parkir pendukung lainnya di wilayah Pura Pakualaman seperti Jalan Bintaran, Purwanggan sampai Suryo Pranoto.
“Lokasi parkir tetap kami sediakan, dari panitia memberikan kemudahan bagi tamu undangan yang hadir supaya lebih nyaman,” katanya di Kompleks Kepatihan Selasa (9/1).
RL Radyo Cahyono menjelaskan ada beragam jenis kendaraan yang akan disiapkan khusus untuk mengangkut para penumpang yang merupakan 5.500 tamu undangan acara Dhaup Ageng Pakualaman 2024.
Di antaranya 10 bus Trans Jogja dan 6 bus medium untuk mengangkut tamu dari parkir Mandala Krida. Kemudian ada 8 mobil untuk di TKP Senopati, dan 4 mobil golf kendaraan listrik, kereta keliling 5 unit milik Gembira Loka Zoo.
“Jadi sekitar Puro dari jalan-jalan seperti Bintaran, Purwanggan sampai Suryo Pranoto itu pakai mobil golf maupun dari GL Zoo. Kalau dari Mandala Krida pakai Trans Jogja, Amongrogo, Kenari pakai bis mini. Hice dari parkiran Eenopati dan Driwedari,” ujarnya.
Dalam rangka mendukung kelancaran akses mobilisasi dari lokasi parkir ke venue Dhaup Ageng panitia melibatkan 150 personel untuk mengatur keluar masuk kendaraan di lokasi parkir.
Petugas juga disebar di beberapa titik simpang jalan maupun mengikuti kendaraan. Personel dari Kampung Tanggug Bencana (KTB) juga dilibatkan untuk membantu pengiriman logistik.
KTB juga akan mengatur penataan parkir lokasi. Sehingga para personel akan dilengkapi alat komunikasi seperti HT.
“Jadi kita memanfaatkan potensi yang ada di sekitar Pakualaman untuk mengatur parkir di sekitaran Puro. Bus crowded atau nggak nanti kita pakai HT untuk komunikasi. Dibantu juga dari Koramil maupun polsek, polda, dan polres. Satpol PP dan Linmas juga terlibat disitu,” jelasnya.
Dia menyebut, Polda DIY direncanakan juga akan membackup semua rekayasa mulai dari penjemputan tamu-tamu pejabat pemerintah Indonesia seperti para Menteri, Duta Besar, Capres dan Cawapres.
“Ini kemudahan dari panitia, kalau tamu-tamu ingin dijemput dipersilakan. Kita dari puro siapken foreder,” bebernya.
Adapun tamu VVIP yang sudah terkonfirmasi hadir seperti Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin beserta istri, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia.
Kemudian Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan sekaligus calon wakil presiden nomor urut 2 Mahfud MD. Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.
Ada pula 58 raja dari kejaraan di Indonesia baru 25 raja yang terkonfirmasi hadir pada resepsi hari pertama Dhaup Ageng pada Rabu (10/1).
“Kalau pak ganjar masih kemarin sempat putranya alam ganjar tanggal 10-nya, pak ganjar ada kemungkinan di tanggal 11 (Januari). Pak prabowo belum konfirmasi, data terus bergerak dan bagian protokol masih menunggu konfirmasi tamu undangan,” tambahnya.
Adapun pelaksanaan ijab atau akad nikah akan berlangsung pada Rabu (10/1) pukul 08.30 bertempat di Kagungan Dalem Masjid Agung Pakualaman.
Pelaksanaan ijab atau akad nikah calon pengantin perempuan berada di pengulon.
Calon pengantin laki-laki dari KD Gedhong Ijem berjalan didampingi sesepuh dan sědherek dalem menuju KD Masjid Agung.
Pengantin laki-laki dan pengantin perempuan mengenakan busana batik motif Indra Widagda ‘Indra yang pandai’.
Motif ini merupakan motif pertama yang dibuat berdasarkan iluminasi Bathara Indra dalam naskah Sestradisuhul dan Sěstra Ageng Adidarma.
Adapun yang bertugas sebagai wali nikah adalah dr Tri Prabowo dan sebagai saksi adalah KPH Jurumartani dan Prof Dr Sudibyo.
Sementara Pahargyan atau resepsi hari pertama akan digelar di Kagungan Dalem Bangsal Sewatama, Rabu (10/1) pukul 12.00. Sedangkan resepsi hari kedua pada Kamis (11/1) pukul 18.30. (wia/amd)