JOGJA, Koran Magelang – Pemkab Sleman menerima 3.100 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) dari pemerintah pusat. Vaksinasi perdana, akan difokuskan untuk sapi perah mulai hari ini (25/6).
Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Sleman Suparmono menjelaskan, vaksinasi akan menyasar ratusan sapi perah di area Gunung Merapi. Dengan launching vaksin PMK akan dilakukan d Glagaharjo, Cangkringan.
Alasan lain vaksinasi PMK menyasar sapi perah, kata Suparmono, untuk mengantisipasi turunnya produksi susu. Karena jika sapi perah terjangkit PMK, dipastikan akan berimbas pada penjualan susu. “Direncanakan vaksin 100-200 ekor, sedang dikonsolidasikan petugasnya,” ujarnya kemarin (24/6).
Segala bentuk persiapan, kata Suparmono, telah dilakukan. Termasuk para petugas vaksin yang telah dilatih di Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates. “Semua petugas sudah siap,” tegasnya.
Terpisah, Plt Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Sleman Nawangwulan mengaku, akan menurunkan 18 orang yang bertugas sebagai vaksinator. “Petugas vaksinator sudah dibimtek oleh BBVet Wates,” ujarnya.
Pada prinsipnya, kata Nawangwulan, pemberian vaksin PMK pada ternak hampir sama dengan vaksinasi Covid-19. Setiap ternak bakal mendapatkan suntikan vaksin sebanyak tiga kali. Yakni meliputi vaksin dosis pertama, kedua, dan booster. (cr4/eno/sat)
