PURWOREJO – Terminal tipe A Purworejo yang dibangun di Kelurahan Kledungkradenan, Kecamatan Banyuurip dimulai. Pembangunan terminal tersebut ditargetkan selesai pada 2024 mendatang. Tapi anggota DPR RI Sudjadi meminta bisa selesai tahun depan.
Anggota Komisi V DPR RI Sudjadi mengatakan, meskipun ditargetkan rampung pada 2024 mendatang, pembangunan terminal tersebut diharapkan selesai pada 2023. Dengan begitu, dapat menunjang perekonomian masyarakat seiring dengan adanya proyek strategi nasional (PSN) yang ada di Kabupaten Purworejo. “Supaya perekonomian meningkat dan kesejahteraan dirasakan seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya dalam peletakan batu pertama pembangunan, Senin (19/9).
Sementara itu, Bupati Purworejo Agus Bastian menyebutkan, Kabupaten Purworejo merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang berada di jalur lalu lintas utama Jawa bagian selatan. Menurut dia, lokasi yang strategis ditambah dinamika pembangunan wilayah antara lain adanya Bandara YIA, KSPN Borobudur, dan Bendungan Bener tentu memerlukan sarana prasarana pendukung yang memadai. “Termasuk di bidang transportasi darat,” ujarnya.
Dia berharap, keberadaan terminal yang berada di area seluas 11.890 meter dengan total anggaran dari pemerintah pusat sebesar Rp 35 miliar tersebut dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat luas khususnya bagi masyarakat Kabupaten Purworejo.
Ketua DPRD Purworejo Dion Agasi Setyabudi berharap, terminal itu akan menjadi pusat keramaian dan menunjang pertumbuhan ekonomi. “Perjalanan untuk membangun terminal tersebut sampai pada groundbreaking cukup panjang, bahkan harus bolak-balik ke Kementerian Perhubungan,” kenang dia.
Sementara, Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah X Provinsi Jateng dan DIJ Eko Agus Susanto menambahkan, terminal tipe A adalah terminal yang berfungsi melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan antar kota antar propinsi (AKAP), angkutan lintas batas antar negara, angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), angkutan kota (AK), dan angkutan pedesaan (ADES). “Pembangunan terminal tipe A ini akan dilaksanakan dengan sistem padat karya, dengan tujuan untuk memulihkan dan percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tandas dia. (han/pra)