RADAR MAGELANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja memprediksi sekitar 173 ribu kendaran akan masuk ke Kota Jogja saat libur Lebaran 2023. Oleh sebab itu dilakukan persiapan untuk mengantisipasi kepadatan jalanan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Jogja Sumadi mengatakan, Kota Jogja masih menjadi tujuan utama para pemudik, untuk bertamasya. Salah satu yang menjadi fokus adalah kawasan Tugu Jogja-Malioboro-Keraton (Gumaton). “Pemkot Jogja berkoordinasi dengan Polresta Jogja untuk mereduksi kemacetan yang mungkinkan terjadi,’’ ujarnya.
Rekayasa lalu lintas dengan menerapkan skema satu pintu dinilai sebagai solusi efektif. Tiga pintu masuk menuju Gumaton akan ditutup dan hanya satu saja yang dapat diakses pengunjung. Antara lain meliputi, jalan Margo Utomo, Kleringan, dan Jalan Mataram. “Kalau sudah terlalu padat, pintu masuknya kami buka dari Jalan Mataram saja. Tapi, itu hanya sementara, kalau sudah landai, kami buka lagi,’’ ujarnya.
Kepala Bidang Angkutan Jalan dan Keselamatan Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jogja Harry Purwanto menambahkan, lonjakan volume kendaraan biasanya terjadi pada H+3 Lebaran. “Biasanya puncaknya terjadi pada saat H+3, karena H+1 dan H+2 masyarakat masih banyak acara keluarga,” sebutnya.
Dia juga mengatakan, rekayasa lalu lintas nantinya akan diterapkan di Malioboro sejak H-3 Lebaran. Selain itu, pada H-3 dan H+3 Lebaran, car free night yang biasanya diterapkan pada pukul 18.00-21.00 WIB di kawasan tersebut sementara ditiadakan. “Jadi Malioboro akan tetap dibuka untuk memberikan akses kepada pengunjung menikmati kawasan Malioboro,” ungkapnya.
Kapolresta Jogja Kombespol Saiful Anwar mengatakan, Polresta akan menggelar Operasi Ketupat selama 14 hari. Terhitung sejak 18 April sampai 1 Mei.Polresta Jogja juga akan melaksanakan pengamanan Grebeg Syawal. Atraksi budaya ini akan kembali dilaksanakan untuk pertama kalinya, setelah pandemi Covid-19. “Tujuannya untuk menumbuhkan adat atau tradisi, juga dalam rangka memajukan pariwisata di Kota Jogja,” jabarnya.
Selama libur Lebaran 2023, Polresta Jogja juga akan membuka pos pengamanan (pospam). Pos akan dibuka menyebar di lima titik. “Mulai dari Tugu Jogja, Teteg, Titik Nol Kilometer, Gembira Loka Zoo, dan Gejayan,” sebutnya. (fat/din/sat)