Neutron Yogyakarta

BUMD Aneka Usaha Sediakan Daging Murah

BUMD Aneka Usaha Sediakan Daging Murah
BEROPERASI : Bupati Kebumen Arif Sugiyanto didampingi Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih meresmikan kantor BUMD baru di Jalan Pemuda. (PROKOPIM KEBUMEN UNTUK RADAR KEBUMEN)

RADAR MAGELANG – Pemkab Kebumen memiliki satu jenis usaha baru bernama PT Aneka Usaha Kebumen Jaya. Perusahaan pelat merah itu kini masuk dalam kelompok Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, fokus BUMD ini bergerak di berbagai bidang usaha. Seperti perdagangan, pangan, pengolahan industru dan pariwisata. Khusus menghadapi lebaran ini, PT Aneka Usaha Kebumen Jaya mengambil peluang dengan menyediakan daging sapi sebanyak 7 ton. “Kami menyediakan daging segar dan halal untuk masyarakat dengan harga murah,” kata Arif saat peresmian kantor BUMD di Jalan Pemuda Nomor 76, Selasa (18/4).

Arif menuturkan, kehadiran BUMD ini bertujuan untuk ikut menopang kebutuhan pangan masyarakat ketika harga mengalami lonjakan. Seperti contoh kebutuhan daging sapi, saat harga di pasaran mencapai Rp 140 ribu per kilogram, namun di BUMD jauh lebih murah dengan harga Rp 120 ribu per kilogram. “Daging yang kami jual memang harganya lebih murah, karena tujuannya untuk penyangga kebutuhan pangan masyarakat,” ungkapnya.

Setelah ini, kata Arif, perusahaan akan mengembangkan unit usaha di bidang penjualan beras. Konsepnya dengan menyerap gabah petani lokal. Selain itu perusahaan akan ikut ambil bagian dalam pengembangan sektor pariwisata. “Bisa langsung datang ke sini, di Jalan Pemuda. Beli satu kwintal boleh, satu kilogram juga boleh,” ungkap Arif.

Sementara itu, Direktur PT Aneka Usaha Kebumen Wahyu Sugiantoro menambahkan, sebagai BUMD atau representasi pemerintah tentunya usaha yang dijalankan tidak hanya berorientasi bisnis, tapi juga memperhatikan aspek sosial. Termasuk penyediaaan daging murah dengan harapan bisa menjaga stabilitas harga, dengan begitu masyarakat tidak terbebani karena ada lonjakan harga. “Karena modal yang kami pakai juga dari uang masyarakat. Itu yang harus dipahami bersama,” terangnya.

Wahyu mengungkapkan, saat ini PT Aneka Usaha Kebumen Jaya menerima penyertaan modal awal dari pemerintah daerah sebesar Rp 2,5 miliar. Setelah ini pihaknya bakal menerima modal Rp 10 miliar yang diberikan secara berangsur. (fid/pra/sat)

Lainnya