Neutron Yogyakarta

500 Kambing dan Domba Perebutkan Piala Bupati Sleman

500 Kambing dan Domba Perebutkan Piala Bupati Sleman
GUNTUR AGA TIRTANA/RADAR JOGJA

RADAR MAGELANG – Kambing peranakan etawa (PE) ras Kaligesing dan domba lokal dikonteskan di halaman Mini Zoo Jogja Exotarium kemarin (7/5). Sebanyak 500 peserta memperebutkan piala Bupati Sleman.

“Kegiatan ini salah satu rangkaian memperingati hari jadi Kabupaten Sleman ke-107,” ungkap Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dalam sambutannya. Harapannya, kegiatan ini menjadi wadah berbagi pengalaman serta ilmu bagi para petani dan peternak. Khususnya dalam mengembangkan kambing potensi ras Kaligesing dan domba lokal. Kemudian dapat meningkatkan daya tarik pariwisata dan meningkatkan perekonomian warga.

Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Sleman Suparmono mengatakan, kegiatan ini kolaborasi Pemkab Sleman dengan Perkumpulan Peternak Kambing Kaligesing Nasional (Perkanas). Dan diikuti peserta skala regional Sumatera, Jawa, dan Bali. Sedangkan untuk kontes kambing lokal, bekerja sama dengan Perserikatan Peternak Kambing Domba Yogyakarta (PPKDY) dan tingkatnya nasional. “Masing-masing kontes diikuti 250 peserta,” ungkap pria yang akrab disapa Pram ini.

Ketua panitia kegiatan Marimin menyebutkan, kriteria penilaiannya dilihat dari berbagai aspek. Mulai dari postur tubuh, segi simetris, ukuran, warna, corak, bentuk kepala, simetris telinga, tinggi badan, hingga kebersihan bulu. “Dari mulai kepala, kaki hingga ekornya tak luput dari penilaian,” jelas warga Girikerto, Turi, Sleman ini.

Dia berharap, adanya kontes ini dapat meningkatkan harga kambing. Jika kambing pada umumnya dijual sesuai harga standar pasar, dengan diikutkannya kontes kejuaraan ini, dapat meningkatkan nilai jual. “Bahkan bisa berkali lipat harganya,” ujarnya.

Gunarsen, 48, peserta kontes asal Kemalang, Klaten mengaku, bersama kelompok ternaknya Mendo Lembah Merapi mengikuti dua kategori. Peranakan etawa ras Kaligesing yang diberi nama Ismoyo Jati telah disiapkan khusus mengikuti kontes tersebut.

“Ini kambing unggulan kelompok kami. Tahun lalu juara 1 di Pati,” katanya. Tak main-main, Ismoyo Jati seukuran sapi peranakan ongole (PO). Berusia tiga tahun, tinggi badannya 110 centimeter dan bobotnya sekitar 140 kilogram. “Mudah-mudahan kali ini menang lagi,” harapnya. (mel/eno/sat)

Lainnya

Exit mobile version