Neutron Yogyakarta

Bakal Adukan Persoalan Ini ke Jokowi

Bakal Adukan Persoalan Ini ke Jokowi

RADAR MAGELANG – Sementara itu Relawan Yayasan Jokowi Center sekaligus Pembina Korban Perkobik Heri Setiawan bakal menyampaikan permasalahan yang dialami Perkobik dan Perpedin ke Presiden Joko Widodo. Menurutnya, kejadian itu di luar dugaan dan Presiden Jokowi belum mengetahuinya.

“Cuma yang kepengin kami ingatkan terkait BUMN, istilahnya harus bener-bener mengurus ini (permasalahan, Red) secara serius. Kalau dilihat dari pidatonya, laporannya Pak Erik Thohir ke presiden kan katanya BUMN untung. Kalau untung, ya tolong ini dibayar, diselesaikan. Kasihan mereka ada yang tiga tahun, bahkan di Cengkareng itu ada yang 12 tahun korban Istaka Karya juga,” bebernya.

Menurutnya, PT Istaka Karya kerap bermasalah, sehingga menimbulkan korban terdampak. Total sekitar 160 pengusaha dengan kerugian Rp 1,1 triliun di seluruh Indonesia. Pasca ujuk rasa ini, nantinya akan langsung dilaporkan ke presiden.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah DIJ Ersi Perdana mengatakan, tuntutan hari itu ditujukan kepada kontraktor pertama proyek Underpass Kentungan, yakni PT Istaka Karya yang sudah di-failed-kan tahun lalu.

Sebelum Underpass Kentungan, pengelolaannya diserahkan ke PPK Satuan Kerja PJN Wilayah DIJ. Laporan yang diterima dari PT Istaka Karya, sudah 100 persen wajib membayar. Pihaknya belum menerima laporan masalah tanggungan Istaka Karya yang harus dibayarkan.

“Di kami clear 100 persen terbayar. Kami akan laporkan hal ini ke atas, sebab dari Istaka Karya sudah selesai, sudah melewati masa pemeliharaan tahun lalu. Kalau nilai belum paham nilai kontraknya,” ujar Ersi.

Tuntutan aksi ini akan akomodasi dan laporkan ke pimpinan Satker dan dilanjutkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Juga dikoordinasikan dengan Kementerian BUMN.

“Istaka Karya sudah ada statement failed. Ini ruwetnya di situ. Udah failed, tanggung jawabnya siapa kami belum bisa menjawab. Bukan kewenangan kami,” ungkap Ersi. (mel/laz/sat)

Lainnya