Neutron Yogyakarta

4 Perbedaan Series Avatar: The Last Airbender Netflix dan Movie The Last Airbender 2010

4 Perbedaan Series Avatar: The Last Airbender Netflix dan Movie The Last Airbender 2010
The Last Air Bender 2010 Vs Avatar: The Last Air Bender Netflix (Sumber: Avatar Fandom dan Netflix.com)

RADAR MAGELANG – Series Avatar: The Last Airbender dari Netflix yang baru saja merilis teaser pertamanya (10/11) telah memanjakan penantian dari penggemarnya.

Dilansir dari Jawapos.com film yang rencananya akan dirilis Netflix pada 22 Februari 2024 ini telah menjalani shooting film dari tahun 2018.

Series film yang diangkat oleh Netflix ini ternyata dulu juga punya film live-action yang berjudul hampir sama.
Kisah yang diceritakan pun juga relatif sama dengan cuplikan teaser series live-action milik Netflix Avatar: The Last Airbender.

Kedua film ini ternyata adaptasi dari film kartun Nickelodeon yang berjudul Avatar: The Legend of Aang.

Film kartun yang pertama kali dirilis pada tahun 2005 ini juga menceritakan tentang seorang pengendali udara terakhir yang masih bertahan hidup.
Series kartun yang diproduksi oleh Nickelodeon ini berakhir sukses di akhir tahun 2010 dengan buku terakhirnya Api.

Film life-action pertamanya diluncurkan pada tahun 2010 di bioskop dengan judul “The Last Airbender”.

Kemudian pada Jum’at (10/11) ini, Netflix merilis teaser series yang sama dengan judul yang hampir mirip.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan yang dirangkum dan dilansir dari USA today dan Avatar fandom.com yang ada pada series Netflix dan film yang dirilis pada tahun 2010 lalu.

1. Cast

Dalam Series Netflix, Aang diperankan oleh Gordon Cormier. Kemudian ada Dallas Liu, Kiawentiio, Ian Ousley, Daniel Dae Kim, Paul Sun-Hyung Lee yang masing-masing memiliki peran penting di series Netflix kali ini.

Kemudian di film The Last Airbender 2010, Aang diperankan oleh Noah Ringer, dan ada beberapa artis lain seperti Dev Patel, Nicola Peltz, Jackson Rathbone, Shaun Toub dan lain-lain yang ikut bermain.

2. Movie Production

Jika berbicara tentang film yang diadaptasi dari kartun ini, sebenarnya kedua film ini juga diproduksi oleh Nickelodeon. Namun, perbedaannya ada di beberapa rekannya.

Di series Netflix, Nickelodeon menggarap film ini bersama dengan Rideback Company. Sedangkan di filmnya 2010 bersama dengan Paramount Pictures, Blinding Edges Pictures dan Marshall Company.

3. Episode

Film The Last Airbender 2010 ini tentu saja tidak memiliki episode ataupun series yang berlanjut, karena dibuat dengan satu seri saja.
Berbeda dengan Series Netflix yang memang memiliki delapan episode nantinya dan ada kemungkinan untuk dibuatkan series berikutnya.

4. Music Composer

Untuk film live-action pertamanya di tahun 2010, musik yang dihasilkan dalam film The Last Airbender ini diproduksi oleh James Newton Howard yang juga merupakan composer film The Hunger games.

Kemudian di series Netflix ini dikomposeri oleh Jeremy Zuckerman yang juga seorang komposer musik yang pernah menangani film kartun Kungfu Panda.
Dilansir dari CBR.com Itu semua adalah beberapa perbedaan film yang akan dirilis Netflix februari mendatang dengan film yang pernah rilis di tahun 2010.
Keduanya memang film dengan tema dan cerita yang diadaptasi dari kartun The Legend of Aang, namun keduanya juga pasti memiliki perbedaan yang akan kamu temukan nanti saat series Netflixnya rilis di tahun depan. (Dayinta Kadya Palupi/JawaPos)

Lainnya

Exit mobile version