RADAR MAGELANG – Dalam kunjungannya ke Magelang, ada sejumlah titik yang dikunjungi Jokowi. Kunjungan pertama di Pasar Blabak, Kecamatan Mungkid untuk memantau harga sembako.
Jokowi tiba di Pasar Blabak sekitar pukul 08.15. Setelah turun dari mobil, dia lantas menyapa para warga. Kedatangannya pun disambut oleh Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tadyo Budi Revita, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, dan Bupati Magelang Zaenal Arifin.
Setelah puas menyapa, Jokowi masuk ke dalam pasar untuk memantau harga sembako. Sekitar 30 menit, ia blusukan ke dalam pasar. Dia mengaku hampir dua minggu tidak pernah masuk pasar. Untuk itu, dia ingin memastikan kembali harga sembako di Pasar Blabak. “Hampir semuanya (harga sembako) baik,” ujarnya kepada wartawan usai pemantauan, Senin (29/1).
Dia menyebut, harga sembako di pasaran cenderung stabil. Meski ada sejumlah kenaikan di beberapa komoditas. Seperti cabai rawit dengan harga Rp 30 ribu per kilogram (kg). Bawang merah di angka Rp 22 ribu per kg. Sementara untuk harga beras memang ada sedikit kenaikan. Tapi, dia enggan menyebut harganya.
Dia menilai, kenaikan itu disebabkan karena belum waktunya panen raya. Ketika produknya melimpah saat panen raya, praktis harga beras ikut turun. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga membagikan bantuan. Selain itu, dia juga membagikan kaus dan paket sembako kepada pedagang maupun warga di Pasar Blabak.
Seorang pedagang sembako Upik menyebut, sejak beberapa pekan terakhir harga sejumlah bahan pokok normal atau tidak mengalami kenaikan. Ia menyebut, harga telur ayam Rp 28 per kg, minyak goreng Rp 16 ribu per liter, dan ayam potong Rp 35 ribu per kg.
Sedangkan beberapa komoditas justru mengalami penurunan. Di antaranya harga cabai merah keriting sebelumnya Rp60 ribu menjadi Rp 45 ribu per kg. Kemudian, bawang merah Rp 30 ribu menjadi Rp 22 ribu-Rp 25 ribu per kg. Lalu, bawang putih yang semula Rp 38 ribu menjadi Rp 35 ribu per kg.”Untuk harga beras mengalami kenaikan menjadi Rp 15 ribu per kg dari sebelumnya Rp13 ribu – Rp13.500 per kg,” katanya. (aya/pra)
