RADAR MAGELANG – Sugeng Bagyo mengawali karirnya sebagai pegawai negeri sejak 1989 silam. Bertugas di Kanwil Kemenkumham DIJ, saat itu dia menjabat sebagai satpam. Namun karena komitmen dan integritasnya, kini dia berhasil menduduki posisi Kepala Rupbasan Kelas 1 Jogjakarta.
Sugeng mengaku, saat masih menjadi CPNS 1989 lalu, nama instansi Sugeng bekerja masih sebagai Departemen Kehakiman. Setelah dua tahun menjadi satpam, dia lalu mengikuti pendidikan lanjutan untuk menunjang pangkat karirnya.
Pada 1994 pria 55 tahun itu menyelesaikan masa pendidikannnya. “Pada 1996 saya dimutasi ke Bapas Jogja di Alun-Alun Utara hingga 2009,” bebernya.
Baca Juga: Lokalitas Jadi Peluang Industri Global, Pelaku UMKM DIJ Diminta Optimalkan Keunikan Produk
Setelah itu, dia mendapat promosi jabatan sebagai Kepala Pengamanan Rutan Wates, Kulon Progo hingga 2016. Lalu mendapat promosi lagi dan dimutasi ke Lapas Argamakmur, Bengkulu Utara sebagai Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP). Ini kali pertama Sugeng ditugaskan ke luar Jogja.
Namun hal itu tidak bertahan lama. Pada 2017, Sugeng kembali dipindahkan ke Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) DIJ yang terletak di Wonosari, Gunungkidul. Dua tahun berselang, menjadi kali pertama Sugeng menjabat sebagai Kepala Rupbasan Argamakmur, Bengkulu Utara. Terakhir, dia menjabat sebagai Kasi Kamtib di Lapas Karawang. “Terus pindah ke Kepala Rupbasan sini (Jogja, Red),” rincinya.
Baca Juga: Bulog Kanwil DIJ Penuhi Kebutuhan dari Pemindahan Impor
Masa kerja Sugeng kini telah mencapai 34 tahun.
Tiga penghargaan satya lancana berhasil dikantonginya. Yakni satya lancana 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun. “Saya selama ini bermodalkan komitmen dan integritas hingga menjadi kepala rupbasan,” lontarnya.
Kesungguhan Sugeng, membuktikan bahwa anak yang terlahir dari keluarga yang sederhana di Imogiri, Bantul ini bisa tetap sukses. Terlebih bagi Sugeng, komitmen dan integritas menjadi hal yang harus dilakukan setiap orang. (rul/eno)
