RADAR MAGELANG – Bima Perkasa Jogja (BPJ) memang sudah memastikan satu tiket playoff Indonesian Basketball League (IBL) musim ini. Namun, bukan berarti skuad besutan Efri Meldy itu bersantai menghadapi seri pamungkas IBL di Jakarta 17 Juni mendatang.
Efri Meldy mengatakan, tim bakal bermain seperti biasa. Mencoba maksimal di tiap pertandingan karena memiliki target khusus. Sebab, masih ada tiga game yang harus diselesaikan sebelum memikirkan laga playoff. “Harus beres (menang) untuk cari peringkat dan modal persiapan,” kata Efri Meldy.
Saat ini, Bima Perkasa ada di peringkat empat klasemen sementara dengan 44 angka. Selisih lima poin dari Pelita Jaya di peringkat tiga dan satu poin dari Dewa United yang menguntit di posisi lima. Kedua tim itu akan menjadi lawan Bima Perkasa di IBL seri Jakarta yang digelar di Britama Arena.
Baca Juga: Lima Pemain Bima Perkasa Masuk Nominasi All Stars IBL
Bima Perkasa akan membuka IBL seri Jakarta melawan Pelita Jaya pada Sabtu (17/6), lalu Tangerang Hawks pada Senin (19/6). BPJ menutup seri terakhir dengan menghadapi Dewa United pada Kamis (22/6). Jika menutup regular season di peringkat empat besar, Bima Perkasa bakal mendapat jatah menggelar pertandingan kandang dua kali dari best of three di playoff. “Kami harus cari posisi dan peringkat dulu agar bisa mengamankan jatah dua kali home,” sambung Efri Meldy.
Saat ini, Bima Perkasa memang belum bisa menampilkan kekuatan terbaiknya. Darren Benaya dan Yanuar Dwi Priasmoro mengalami cedera. Sementara Nuke Tri Saputra dan Ali Mustofa masih dalam masa penyembuhan usai dirawat di rumah sakit. Namun tim kebanggaan Kanca Bima itu bisa sedikit lega lantaran Cameron Coleman sudah pulih dan mulai menemukan kondisi fisik terbaiknya. “Kemarin banyak pemain absen karena cedera dan sakit. Harapannya di Jakarta dan playoff nanti kami bisa datang dengan kekuatan penuh,” harap Efri Meldy. (tyo/din/sat)