RADAR MAGELANG – Manajemen PSIM Jogja tengah gandrung dengan pemain muda. Permainan ciamik tiga pemain muda pinjaman di awal paro kedua Liga 2 musim ini, mmebuat PSIM meminjam dua pemain muda lagi.
PSIM telah resmi mendatangkan dua pemain baru untuk menutup bursa transfer Kompetisi Pegadaian Liga 2 2023/2024 musim ini. Kedua pemain tersebut adalah Alfriyanto Nico Saputro dan Muhamad Fadilla Akbar.
Alfriyanto Nico didatangkan dari Persija Jakarta untuk memperkuat lini samping tim. Pemain berposisi sayap kanan ini menempa kemampuan sepak bolanya dari Persis Solo U15. Lalu dia menempuh pendidikan di SKO Ragunan hingga akhirnya direkrut oleh Persija Jakarta untuk klub juniornya. Setelah memperkuat Persija Junior, Nico dipanggil ke tim utama Macan Kemayoran.
Sementara, Fadilla Akbar juga tak kalah menarik. Sebab pemain gelandang ini sudah belajar mengolah si kulit bundar sejak di kampung halamannya, Medan. Selain bermain untuk PSMS Medan, kemudian meneken kontrak dengan Rans Cilegon. Setelah membawa klubnya promosi, Fadilla dipinjamkan ke Madura United. Di musim berikutnya, ia kembali dari masa pinjamannya.
Kedua pemain ini juga termasuk pemain yang tergabung dalam tim Indonesia kelompok umur. Nico termasuk ke tim U-20. Sedangkan Fadilla masuk ke tim U-22. Sebelumnya Laskar Mataram juga sudah meminjam Arya Putra Gerryan dari Borneo FC, penjaga gawang yang dipinjam dari Persis Solo Pancar Nur Widiastono, serta I Komang Aryantara juga baru dipinjam dari Bali United. Bahkan pemain 17 tahun yang dipinjam dari Persikabo Krisna Sulistia Budianto sudah mencatatkan gol debutnya.
Manajer Tim PSIM Jogja Razzi Taruna menjelaskan, Nico didatangkan karena pemain tersebut bisa bermain di banyak posisi. Sebab menurutnya, Nico bisa bermain di belakang striker atau di sayap. Dan bisa menjadi pemain multi posisi yang dibutuhkan untuk tim Laskar Mataram. “Dia juga kreatif. Karena evaluasi kami di putaran pertama kami kurang kreativitas. Nico juga masih masuk ke U21. Jadi sangat membantu kami dengan mengisi slot pemain U21,” ujarnya (29/11).
Sedang untuk Fadilla, Razzi juga mengungkapkan kedatangannya ditujukan untuk memperdalam skuad. Sebab, baginya Fadilla adalah pemain yang bisa sangat membantu tim Laskar Mataram.”Untuk Fadilla ini pemain yang petarung yang dibutuhkan di Liga 2 juga. Sebagai pendalaman skuad di posisi gelandang. Saya yakin Fadilla ini bisa membantu PSIM lebih baik lagi,” katanya.
Razzi juga mengakui kedatangan kedua pemain ini memang mepet dengan batas akhir bursa transfer tutup. Meski begitu, sebagai manajer, Razzi juga berharap kedua pemain itu bisa cepat beradaptasi dengan tim.”Semoga kedua pemain ini cepat nyetel, cepat beradaptasi dengan tim, dan dengan strategi pelatih. Semoga selanjutnya kita lebih baik,” tandasnya. (ayu/pra)