RADAR MAGELANG – PSS Sleman masih belum menentukan akan homebase di mana, menyusul renovasi kandang mereka yakni Maguwoharjo International Stadium (MagIS). MagIS akan direnovasi mulai 15 Desember mendatang.
Baca Juga: Eks Penyerang PSS Sleman, Yevhen Bokhashvili Mendapatkan Surat Cinta dari PSSI
Sejauh ini, manajemen PSS sudah mengincar dua stadion yang kemungkinan akan digunakan sebagai kandang sementara. Yakni Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul dan Stadion Manahan Solo. “Nanti kami akan serahkan beberapa nama stadion itu, LIB juga akan lihat,” ujar Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa, kemarin (11/12).
Baca Juga: PSS Sleman Rugi Ratusan Juta Buntut Sanksi Gelar Pertandingan tanpa Penonton
Menurut Gusti, jika skuad Laskar Sembada, julukan PSS Sleman memilih bermarkas di Stadion Sultan Agung, Bantul maka risikonya laga yang digelar tetap tanpa penonton. Meskipun secara jarak tidak terlalu jauhd ari Sleman. Sementara jika memilih di Stadion Manahan, Solo kemungkinan bisa digelar dengan penonton.”Mungkin kami mau coba di Manahan. Kalau kami gak kena sanksi lagi udah boleh pakai penonton di Manahan,’’ jelasnya.
Gusti Randa juga menyebut tak hanya PSS Sleman saja yang mengincar Stadion Sultan Agung, Bantul. Ada tiga tim yang ikut mengincarnya. Seperti RANS Nusantara FC, Barito Putera, dan PSM Makassar. RANS dipastikan sudah pasti memakai SSA. Sedangkan PSM dan Barito belum ada keputusan.
Gusti memastikan akan mengumumkan secepatnya ke publik terkait pindahnya markas PSS Sleman selama renovasi berlangsung. Yang pasti, pada 16 Desember sebelum libur Pemilu PSS Sleman akan menjalani laga berat menghadapi Persija. “Mungkin di antara itu kami komunikasikan pakai stadion mana,” tandas pria yang juga aktor itu. (ayu/din).
