Neutron Yogyakarta

Tatap Lawan dari Sumatera, PSIM Ditahan Imbang Persikab 1-1 di Laga Hujan Kartu Merah

Tatap Lawan dari Sumatera, PSIM Ditahan Imbang Persikab 1-1 di Laga Hujan Kartu Merah
DRAW: PSIM Jogja menghadapi Persikab Kabupaten Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (18/12). (Dok PSIM)

RADAR MAGELANG – Hujan kartu merah mewarnai laga PSIM Jogja kontra tuan rumah Persikab Kabupaten Bandung. Laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (18/12), ini berakhir imbang 1-1.

Gol PSIM Jogja dicetak Ari Maring menit ke-40. Gol Persikab dilesakkan Azamat Abdullaev (54′)

Tercatat ada tiga kartu merah yang dikeluarkan oleh wasit di laga ini. Yang pertama kartu merah diberikan kepada pemain Persikab M. Kevy setelah melendapat kartu kuning keduanya gara-gara melanggar Savio Sheva.

Baca Juga: Hasil Persik v PSM: Pertandingan Dihentikan Usai Gol Yuran Fernandes Bawa Unggul PSM 1-0

Kartu kuning diberikan kepada Ilhan Wibowo setelah menendang Pancar Nur. Dan dari kejadian itu, ada sedikit insiden dan permainan terhenti.

Para pemain PSIM Jogja tampaknya terpancing emosi dan mencoba menyerang para pemain Persikab. Namun, kejadian itu dapat dilerai.

Setelah insiden tersebut, Savio Sheva juga mendapat kartu merah dari wasit gara-gara menarik pemain Persikab dan memancing sedikit keributan.

Baca Juga: Mangan Enak Karo Dolan… Alun-Alun Kebumen Kini Jadi Wisata Alternatif, Masyarakat Minta Pengamen dan Pengemis Ditertibkan

Dari hasil imbang ini, skuad tim Laskar Mataram tetap bisa lolos ke fase 12 dengan berada di peringkat tiga klasemen Grup 2 Kompetisi Liga 2 2023/2024. Mengantongi 21 poin.

Sementara FC Bekasi City masih kokoh pada peringkat pertama setelah berhasil mengalahkan Malut United. Bekasi City berhasil mengantongi 26 poin. Peringkat kedua ada Malut United dengan mengantongi 22 poin.

PSIM Jogja akan bertemu tim di grup Sumatera fi babak 12 besar. Yakni, Semen Padang, Persiraja, dan PSMS Medan.

Pelatih kepala PSIM Jogja Kas Hartadi mengucapkan permohonan maaf kepada manajemen dan suporter. Pasukannya belum bisa membawa pulang hasil yang maksimal di laga melawan Persikab.

Baca Juga: Dianggap Kontroversial, Twitch Tarik Aturan yang Izinkan Konten Seksual

“Target saya hari ini menang. Tapi, hasilnya draw,” tegasnya.

Menurut Kas Hartadi, para pemain sudah berusaha dengan keras menangkan pertandingan melawan Persikab. Tapi, tim tuan rumah bermain cukup bagus.

“Jadi, kami sudah berusaha untuk memenangkan pertandingan. Lawan cukup bagus juga. Kami jual beli serangan di laga kali ini,” katanya.

Bek kanan PSIM Jogja Andriyansyah menyebut sebenarya para pemain sudah berusaha dengan keras untuk memenangkan laga kali ini. Tapi, apa daya anak-anak Jogja belum bisa membawa pulang poin penuh atas Persikab.

Baca Juga: Sudah Lakukan Antisipasi Libur Nataru, Wakapolda DIY Justru Digeser Jadi Dirgakkum

“Kami juga menargetkan tiga poin. Tapi, nyatanya kami mendapatkan hasil yang kurang memuaskan,” tegasnya.

Sementara itu, pelatih kepala Persikab I Putu Gede Dwi Santoso mengaku sangat mengapresiasi para pemainnya di laga kali ini. Sebab, mereka sudah berusaha dengan keras untuk memenangkan permainan.

“Pada babak pertama kami masih ada beban,” ucapnya.

Walaupun tidak lolos ke 12 besar, I Putu Gede saat ini sudah siap untuk pertandingan di babak play off. Sebab, mereka akan mempersiapkan tim.

“Laga ini adalah salah satu bagian persiapan dari play off,” tuturnya.

Pemain Persikab Suwandi mengatakan, di laga ini sebenarnya para pemain sudah berusaha dengan keras. Tapi, masih belum bisa menuai kemenangan.

“Kami sudah bekerja keras tapi hasil masih belum bisa seperti yang kami harapkan. Ke depan kami akan fokus lagi,” tandasnya. (ayu/amd) 

Lainnya