RADAR MAGELANG – Mengawali tahun 2024, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIJ siap meluncurkan program pemusatan latihan daerah (puslatda) proyeksi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara.
Ketua Umum KONI DIY Prof Djoko Pekik Irianto mengatakan, puslatda menjelang digelarnya PON XXI 2024 akan digelar pada Januari 2024. Sebab menginggat waktu untuk persiapan sudah sangat mepet.
“Mulai Januari 2024 ini kami sudah masuk untuk Puslatda PON. Karena waktu kami tinggal sembilan bulan untuk menuju PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara,” ujarnya (2/1).
Baca Juga: Kebutuhan Mendesak, Shin Tae-yong Ijinkan Shayne Pattynama Pulang
Dengan akan dimulainya puslatda ini, KONI DIJ meminta kepada para pelatih seluruh cabang olahraga (cabor) yang sudah lolos dari Babak Kualifikasi (BK) PON agar segera menyusun program latihan persiapan menuju puncak prestasi di PON Aceh-Sumatera Utara.
Kemudian, Djoko meminta agar para pelatih juga sudah memberikan latihan pada atletnya minimal 18 jam per minggu sebagai bentuk persiapan.
“Tentunya kami dari Satgas KONI DIJ akan mendampingi dan memonitoring di lapangan,” katanya.
Guru besar FIK UNY ini mengatakan dalam minggu-minggu ini, satgas dari KONI DIY sudah ke lapangan untuk melakukan tugas monitoring tersebut.
Hal itu dilakukan untuk memfasilitasi para pelatih terkait hal-hal lain atau teknis yang berhubungan dengan puslatda agar bisa koordinasi dengan Satgas di posko atau di KONI DIY.
Baca Juga: Orang Asing Pemegang Visa Kunjungan Bisa Melakukan Perpanjangan Izin Tinggal Secara Online
Terlebih, saat ini dari KONI DIY sendiri sudah mampu meloloskan 445 atlet yang lolos di ajang BK PON dari 49 cabang olahraga atau 65 sub cabor.
“Alhamdulillah, berkat kerja keras dari semua pihak utamanya dari para pelatih dan para atlet, kami dari KONI DIY mengapresiasi,” tandasnua. (ayu/bah)